Serangan Covid-19 Gelombang Kedua di Lamteng Mengkhawatirkan
Medialampung.co.id. - DPRD Lampung Tengah menggelar paripurna Kesepakatan Bersama Rancangan KUPA-PPAS Perubahan APBD Lamteng TA 2019. Paripurna dipimpin Ketua DPRD Lamteng Sumarsono didampingi Wakil Ketua I Yulius Heri, Wakil Ketua II Firdaus Ali, dan Wakil Ketua III Muslim Anshori.
Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto menyampaikan bahwa lonjakan masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 sangat mengkhawatirkan.
"Serangan gelombang kedua ini akan lebih parah. Prediksinya yang terjangkit akan meledak karena penerapan protokol kesehatan di masyarakat sangat rendah. Saya harap anggota legislatif juga menyampaikan kepada konstituennya dalam menangkal Covid-19," katanya.
Anggaran untuk pencegahan gelombang kedua Covid-19 ini, kata Loekman, harus dipikirkan bersama.
"Pada saat awal kita punya biaya untuk pencegahan. Sekarang kita cari solusi pembiayaan penanganan. Gugus tugas tetap jalan hingga tingkat RT. Harus ada penyesuaian anggaran Covid-19. Ada pengurangan belanja langsung dan tidak langsung," ujarnya.
Rumah Sakit Harapan Bunda dan Hotel Bunda, kata Loekman memberikan sumbangsih untuk karantina awal masyarakat yang tertular Covid-19.
"Tadi pagi RS Harapan Bunda dan Hotel Bunda, pemiliknya menyampaikan bisa digunakan untuk tempat karantina Covid-19," ungkapnya. (sya/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: