Pemkot Metro Rayakan HUT Ke-83 Secara Virtual
Medialampung.co.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro mengelar upacara Hari Jadi Kota Metro yang ke-83 Tahun 2020 secara Virtual, kegiatan tersebut berlangsung di OR Sekda, pada Senin (8/6).
Diungkapkan Walikota Metro Achmad Pairin, upacara peringatan hari jadi Kota Metro ke-83 tahun 2020 tetap dilaksanakan walaupun secara virtual dalam situasi pandemi Covid-19.
Momentum ini dimaksudkan sebagai upaya menanamkan semangat persatuan dan kesatuan, rasa memiliki, kecintaan dan kebanggaan, terhadap Bumi Sai Wawai, serta dapat dijadikan sebagai sarana introspeksi dan evaluasi atas apa yang telah, sedang dan akan dilakukan.
“Tema kegiatan ini yaitu, Metro membangun dengan tatanan normal baru, untuk pemulihan ekonomi menuju masyarakat sejahtera. Dengan ini diharapkan mampu memotivasi dan menggelorakan semangat pengabdian bagi seluruh Aparatur Pemerintah dan masyarakat, untuk bersama-sama bersatu bergotong-royong membangun Kota Metro ini, dengan tatanan normal baru dalam rangka pemulihan ekonomi menuju masyarakat yang sejahtera,” ungkapnya.
Pairin mengungkapkan bahwa, sesuai dengan Perda Kota Metro No.11/2002, tentang hari jadi Kota Metro ditetapkan bahwa hari jadi Kota Metro adalah penggantian nama daerah Desa Trimulyo, menjadi Metro yaitu pada tanggal 9 Juni 1937.
“Dalam perjalanan waktu, Kota Metro terus mengalami perkembangan mulai dari ibukota Kabupaten Lampung Tengah, Kota administratif dan menjadi daerah tingkat II Kotamadya Metro yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri tanggal 27 April tahun 1999 di Jakarta,” tuturnya.
Lanjutnya, ia mengucapkan setiap tahunnya Kota Metro berhasil meraih berbagai penghargaan yang cukup membanggakan, baik untuk tingkat provinsi maupun tingkat nasional.
“Aparatur Pemerintah dan masyarakat diharapkan untuk senantiasa menjalin kerja sama dan selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan. Dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menghindari keramaian, mudah-mudahan kita semua bisa terhindar dari bahaya Covid-19,” tuturnya. (pip/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: