Pemkab-KPU Pesbar Sepakati Anggaran Pilkada 2020

Medialampung.co.id - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU), akhirnya resmi melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, yang dilaksanakan di ruang rapat Batu Gukhi Setdakab Pesbar, Selasa (1/10) malam kemarin.

Proses penandatanganan NPHD dilakukan Bupati Pesbar, Dr. Drs. Hi. Agus Istiqlal, S.H, M.H., Ketua KPU Pesbar Yulyanto, S.H., disaksikan Plt. Sekkab Pesbar, Ir. N. Lingga Kusuma, M.P., Komisioner KPU Provinsi Lampung, M. Tio Aliansyah, seluruh Komisioner KPU Pesbar, serta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pesbar.

Dalam sambutannya, Bupati Agus Istiqlal, menyampaikan, pihaknya cukup mengapresiasi dengan terlaksananya penandatanganan NPHD tersebut, mengingat sebelumnya dalam proses pembahasan antara TAPD bersama KPU Pesbar cukup panjang dan alot. Meski begitu akhirnya disepakati bersama besaran anggaran untuk penyelenggaraan Pilkada oleh KPU Pesbar.

"Proses penandatanganan NPHD ini merupakan wujud dukungan penuh Pemkab Pesbar terhadap seluruh tahapan Pilkada Pesbar tahun 2020 mendatang. Kita juga berharap pada pelaksanaan Pilkada nanti dapat berjalan sukses serta kondusif," katanya.

Plt. Sekkab Pesbar, N. Lingga Kusuma, M.P., mengatakan, sebelumnya dalam proses NPHD untuk KPU Pesbar dalam rangka persiapan Pilkada 2020 ini mulai dilaksanakan pembahasannya sejak Agustus 2019 lalu, dari proses yang ada, terjadi beberapa perkembangan angka anggaran yang diajukan oleh KPU Pesbar hingga terakhir yang diajukan sebesar Rp28 Milyar.

"Dari proses tahapan pembahasan itu, akhirnya pada Selasa (1/10) diperoleh kesepakatan dengan nilai anggaran menjadi Rp15,3 Milyar," jelasnya.

Komisioner KPU Provinsi Lampung, M. Tio Aliansyah, mengatakan sebanyak delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung yang menyelenggarakan Pilkada 2020 kini sudah melaksanakan penandatanganan NPHD, salah satunya Kabupaten Pesbar. Ini merupakan yang kedua kali di Pesbar untuk melaksanakan Pilkada.

"Alhamdulliah, penandatanganan NPHD Pilkada Pesbar kini sudah terpenuhi," katanya.

Lanjutnya, pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada semua jajaran KPU Pesbar dan tentu atas nama KPU Provinsi cukup mengapresiasi jajaran Pemkab Pesbar yang sudah memberikan hibah yang tentu penggunaannya harus sesuai dengan perundang-undangan.

"KPU Provinsi juga berharap kepada KPU Pesbar untuk bisa lebih efisiens dan hati-hati dalam penggunaan anggaran tersebut," ujarnya.

Sementara itu, ketua KPU Pesbar, Yulyanto, mengatakan dalam tahap awal sebelumnya diajukan anggaran sebesar 20 milyar lebih, karena ada kenaikan honor ad hoc sehingga usulan kembali meningkat menjadi 28 milyar. Namun dari hasil pembahasan bersama TAPD Pemkab Pesbar akhirnya disepakati bersama anggaran untuk Pilkada di KPU Pesbar sebesar Rp15,3 Milyar.

"Tentunya dengan anggaran yang telah diberikan kepada Pemkab Pesbar tersebut akan kami gunakan semaksimal dan seefisien mungkin dalam penyelenggaraan Pilkada mendatang," pungkasnya.(yan/mlo)

Sumber: