Pemkab Pesbar Gelar Rakor Persiapan Libur Lebaran

Pemkab Pesbar Gelar Rakor Persiapan Libur Lebaran

Medialampung.co.id – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) membahas pelaksanaan libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, tahun 2022 yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Pesisir Tengah, Selasa (12/4).

Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Pesbar A. Zulqoini Syarif, S.H., Kabag Ops Polres Lambar Kompol Fery Anda Eka Putra, S.H., Danramil Pesisir Tengah Kapten Inf. Asyadi, Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra Audi Marpi, M.M., sejumlah Kepala OPD dan camat di kabupaten setempat.

Dalam kesempatan itu, Zulqoini Syarif mengatakan dalam pelaksanaan libur lebaran tahun ini seluruh jajaran Pemkab Pesbar dan instansi vertikal agar bersama-sama melaksanakan memberikan pelayanan, pengamanan dan pengawasan selama libur lebaran.

“Sebagai daerah wisata kita harus siaga di sejumlah lokasi wisata yang selama ini ramai di kunjungi oleh wisatawan, karena wisata kita merupakan wisata pantai maka pengawasan pengunjung harus lebih maksimal,” kata dia.

Selain itu, faktor keamanan bagi pengunjung juga sangat penting, karena itu peran serta personil TNI dan Polri sangat diharapkan dalam mengamankan lokasi wisata selama libur lebaran di kabupaten setempat.

“Anggota lainnya juga harus siaga di lokasi wisata, hal itu agar kecelakaan laut yang sering terjadi saat musim libur hari-hari besar tidak terulang, tentunya larangan agar pengunjung tidak mandi di laut harus diperketat,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama Kabag Ops Polres Lambar Kompol Fery Anda Eka Putra, mengatakan bahwa tahun ini mudik selama lebaran sudah diperbolehkan oleh pemerintah pusat, tapi dengan sejumlah syarat yang harus dipenuhi.

“Selama musim mudik yang berlangsung nantinya saya harap semua bisa memberikan pelayanan maksimal ke masyarakat, posko yang tersedia benar-benar bisa dimanfaatkan,” jelasnya.

Sementara itu, Danramil Pesisir Tengah Kapten Inf. Asyadi., meminta agar petugas yang bersiaga di seluruh posko dapat memberikan imbauan secara langsung ke pengunjung untuk tidak mandi di laut.

“Dalam beberapa tahun terakhir terdapat sejumlah kecelakaan laut yang menimpa pengunjung, karena mereka nekat mandi di laut, kejadian itu saya harap tidak terjadi lagi, karena itu peran serta petugas harus lebih maksimal untuk memberikan sosialisasi ke pengunjung,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: