Pemkab Lambar Gelar Rakor POP Triwulan II

Medialampung.co.id - Pemkab Lampung Barat dalam hal ini Bagian Administrasi Pembangunan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Operasional Pembangunan (POP) Triwulan II tahun 2020 di Aula Kagungan, Rabu (15/7).

Rakor tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Hi. Parosil Mabsus, serta dihadiri Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Sekretaris Daerah (Sekkab) Akmal Abdul Nasir, staf ahli, asisten, kepala OPD, camat serta pejabat eselon III di lingkungan Pemkab.

“Saat ini kita masih dalam masa transisi menuju New Normal dari kehidupan pandemi Covid-19. Untuk itu mari kita bersama sama melawan pandemi tersebut dengan menjalankan protokol kesehatan dan melaksanakan program serta kegiatan secara tepat waktu, tepat mutu, tepat sasaran dengan didukung oleh tertib administrasi yang baik,” ujar Parosil

Kata dia, pada bulan April lalu terjadi refocusing anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Lambar untuk penanganan pandemi Covid-19, oleh karena itu, ia menekankan kepada seluruh kepala perangkat daerah untuk tetap melaksanakan program dan kegiatan mengacu pada anggaran kas, melaksanakan pengendalian intern atas pengelolaan keuangan daerah sehingga seluruh kegiatan dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu. 

Parosil mengatakan, tidak ada satupun organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak terdampak oleh Covid-19 karena adanya refocusing.

“Besar harapan saya waktu yang tersisa selama lima bulan ini seluruh OPD untuk  seoptimal mungkin dengan suasana yang baru dapat mencapai target. Saya yakin dengan adanya rakor ini menjadi sarana untuk melakukan evaluasi, dimana titik kelemahan dan kekurangan serta perlu kebersamaan untuk mengawal program tahun ini serta program-program apa saja yang masih efektif untuk dilaksanakan di tahun 2021,” ungkap dia

Terkait dengan penyusunan anggaran 2021, Parosil berharap kepada seluruh kepala perangkat daerah agar dapat melakukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia terkait dengan adanya sistem aplikasi terintegrasi berbasis komputer e-Planning dan e-Budgeting sehingga penyusunan perencanaan pembangunan dan proses penganggaran dapat menghasilkan sistem perencanaan yang efisien, efektif, akuntabel dan transparan. 

Sementara itu, Kabag Administrasi Pembangunan Setdakab Lambar Burlianto Eka Putra, S.H dalam laporannya mengatakan, pada tahun 2020, Pemkab Lambar mempunyai program berupa kegiatan fisik dan keuangan yang dilaksanakan OPD, dengan jumlah kegiatan sebanyak 1.693 kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp990.748.441.703,34 terdiri dari belanja langsung dan belanja tidak langsung. 

Sampai bulan Juni 2020 telah terealisasi Rp399.883.923.314,00 atau 40,36 persen, dengan rincian 0 % berjumlah 254 kegiatan, 1-50% berjumlah 695 kegiatan, 51-75% berjumlah 369 kegiatan, serta 76-100% berjumlah 375 kegiatan.

“Tujuan dilaksanakannya rakor POP triwulan II tersebut untuk mengevaluasi pelaksanaan seluruh kegiatan fisik maupun keuangan, serta memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembangunan di Kabupaten Lambar tahun anggaran 2020,” ujar dia seraya menambahkan, peserta rakor POP ini merupakan seluruh pengguna anggaran, kepala bidang dan camat se- Kabupaten Lambar. (lus/mlo)

Sumber: