Pekon Pelitajaya Gelar Perpisahan Bersama Mahasiswa KKS

Pekon Pelitajaya Gelar Perpisahan Bersama Mahasiswa KKS

Medialampung.co.id - Pemerintah Pekon Pelitajaya Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Sabtu (18/9) malam kemarin, menggelar kegiatan perpisahan bersama mahasiswa STAI Al-Maarif Waykanan, yang melaksanakan Kuliah Kerja Sosial (KKS) di Pekon setempat sejak 11 Agustus 2021 lalu, dan akan berakhir hingga 21 September 2021.

Kegiatan yang mengusung tema menjalin silaturahmi, membangun solidaritas dan menuju kekeluargaan yang harmonis, itu dipusatkan di Balai Pekon setempat, dan dihadiri langsung Peratin Pekon Pelita Jaya Wawan Ardi Saputra, S.H., beserta Aparatur Pekon dan masyarakat, serta tujuh mahasiswa KKS di Pekon setempat dan pihak terkait lainya.

“Mahasiswa STAI Al-Maarif Waykanan yang melaksanakan KKS di Kecamatan Pesisir Selatan ini sebanyak 63 orang, sedangkan yang melaksanakan KKS di Pekon Pelitajaya ini ada tujuh mahasiswa, baik laki-laki dan perempuan,” kata Wawan Ardi Saputra, Minggu (19/9).

Dijelaskannya, dengan adanya mahasiswa yang melaksanakan kegiatan KKS tersebut tentunya membawa dampak positif bagi Pemerintah Pekon maupun masyarakat. Karena itu, selama melaksanakan KKS sudah banyak program-program mahasiswa tersebut yang membantu Pekon. Salah satunya membantu administrasi di Pemerintahan Pekon, mendirikan rumah pintar, menghidupkan kembali pengajian ibu-ibu di Pekon ini dan kegiatan lainnya.

“Selain itu juga mengadakan kegiatan yasinan rutin setiap malam Jumat khususnya bagi anak-anak muda, serta aktif membantu melakukan kegiatan belajar mengajar baik kepada siswa TK, SD, maupun di TPA,” jelasnya.

Karena itu, kata dia, dengan telah berakhirnya kegiatan KKS yang dilakukan oleh mahasiswa STAI Al-Maarif Waykanan tersebut, diharapkan semua program yang telah digulirkan oleh mahasiswa itu juga mudah-mudahan bisa kembali dilanjutkan di Pekon setempat. Untuk itu, diharapkan dukungan semua lapisan masyarakat maupun pihak terkait lainya agar program yang telah digulirkan mahasiswa KKN itu bisa dimaksimalkan di Pekon.

“Kita tentu cukup terbantu dengan adanya mahasiswa yang melakukan KKS tersebut, karena secara tidak langsung masyarakat di Pekon Pelita Jaya ini juga akan mendapat pengetahuan ataupun pengalaman baru yang dibawa oleh mahasiswa itu sendiri untuk diterapkan dalam kegiatan KKN di masyarakat,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: