PDPM Waykanan Minta Pencatut Logo Minta Maaf

Medialampung.co.id - Setelah KAHMI dan HMI Waykanan yang menyayangkan penggunaan logo organisasi mereka untuk ajang sosialisasi salah satu bakal paslon dalam pilkada Waykanan, kini Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Waykanan menyampaikan hal yang sama dan menuntut pelaku mencabut serta meminta maaf di hadapan publik.
“Saya sangat menyayangkan pihak atau oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan atau mencatut organisasi Pemuda Muhammadiyah,” ujar Dedi Iskandar, SH., MH Selaku Ketua PDPM Waykanan.
Lebih jauh Dedi menerangkan bahwa organisasi yang ia pimpin bukan organisasi politik dan tidak ada kepentingan terhadap kelompok-kelompok tertentu.
"Saya tegaskan kalau penyertaan logo Pemuda Muhammadiyah pada banner bakal Pasangan calon tersebut sama sekali tidak melibatkan Pemuda Muhammadiyah Waykanan," tegas Dedi, Minggu (15/3).
Lebih lanjut Dedi menjelaskan, pihaknya tengah menunggu klarifikasi dan permohonan maaf dari oknum atau pihak yang tidak mencerminkan etika publik tersebut,
“Ini sudah menyangkut marwah organisasi dan ini tidak bisa ditolerir,” imbuh Dedi.
Sayangnya hingga berita ini ditulis, oknum yang diduga mengupload banner pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Waykanan dengan menyertakan logo HMI, KAHMI serta logo Pemuda Muhammadiyah tersebut belum bisa dikonfirmasi.(wk1/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: