PWRI Lambar Panen Perdana Ubi Jalar

Medialampung.co.id - Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Lambar, Rabu (1/12) melaksanakan panen perdana tanaman mantang atau ubi jalar di lahan yang berada di Kelurahan Waymengaku Kecamatan Balikbukit.

Panen perdana di lahan seluas 0,5 hektar tersebut dilaksanakan Ketua Umum PWRI Drs. Mad Hasnurin, Ketua Harian Lukman Zaini, Direktur Bank Syariah Indonesia (BSI) Giat K, Sekretaris Kasta Brahma dan para anggota PWRI.

Dalam sambutannya, Ketua Umum PWRI Drs. Mad Hasnurin mengungkapkan, PWRI Kabupaten Lambar selama ini telah berjalan dengan baik dan telah banyak melakukan kegiatan yang bermanfaat khususnya bagi pensiunan yang tergabung dalam organisasi PWRI.

“Saya mengucapkan terima kasih karena banyak kegiatan yang telah tersusun dapat dilaksanakan dengan baik serta bermanfaat bagi kita. Kedepan saya berharap organisasi ini terus berkembang dan lebih maju,” ungkap Mad Hasnurin.

Mad Hasnurin berharap hasil panen tanaman ubi jalar dapat bermanfaat dan menambah kas PWRI sehingga apa yang direncanakan seperti melakukan rekreasi dan kegiatan lainnya dapat terealisasi.

“Untuk perluasan lahan nanti akan kita usulkan untuk dilakukan penambahan dan mudah-mudahan dapat direalisasikan,” kata dia.

Sementara Ketua Harian Luman Zaini mengatakan, PWRI memiliki program yaitu melaksanakan usaha mandiri dengan cara melakukan penanaman ubi jalar atau mantang di lahan sekitar 0,5 Ha.

“Kita sudah melakukan usaha mandiri dengan menanam mantang dan hari ini kita melaksanakan panen perdana dan Alhamdulilah harganya saat ini sedang baik antara Rp3.500-Rp4000/kilogram. Sebenarnya kita tidak berpedoman berapa hasilnya tapi yang terpenting adalah para pensiunan bisa merasa senang dan bergembira,” kata Lukman.

Lukman berharap kepada Ketua Umum yang juga menjabat Wakil Bupati Lambar Mad Hasnurin agar mengusulkan perluasan lahan, disamping untuk usaha juga untuk lokasi pembinaan kepada PWRI tingkat kecamatan.

“Harapannya kepada ketua agar mengusulkan perluasan lahan selain untuk usaha juga untuk pembinaan kepada PWRI kecamatan. Hasil panen mantang ini akan menambah kas PWRI dan kedepan diharapkan anggota PWRI bisa melaksanakan jalan jalan atau semacam studi banding,” harapnya. 

Masih kata Lukman, program usaha mandiri PWRI ini akan terus dilaksanakan setiap tahun agar bapak-bapak tidak jenuh dan yang pasti bila berhasil untuk menambah kas PWRI tentunya. Juga sebagai rasa syukur atas kebersamaan seluruh pengurus dan anggota PWRI dilanjutkan dengan makan dan ngopi bersama di lahan tanaman ubi jalar. (lus/mlo)

Sumber: