Golkar dan PAN Siap Koalisi dengan PDIP

Golkar dan PAN Siap Koalisi dengan PDIP

Medialampung.co.id - Sikap pimpinan Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Amanat Nasional (PAN) Pesawaran menyatakan siap berkoalisi dengan PDI Perjuangan Pesawaran yang dinahkodai M. Nasir pada pilkada yang akan dihelat 23 September mendatang.

"Pada dasarnya kita Partai Golkar siap berkoalisi dengan partai manapun termasuk PAN maupun PDIP. Karena apa, PDIP saja yang dengan satu partai sudah cukup, itu masih mau berkoalisi dengan partai lain, apa lagi kita. Karena politik itu serba mungkin," ungkap Ketua DPD II Partai Golkar Pesawaran, Yusak saat ditemui di kantornya, Selasa (17/3). 

Dikatakan, meskipun ketegasan tersebut sudah diikrarkan, namun keputusan tetap berada di DPD dan DPP. Pada prinsipnya Partai Golkar siap kemana saja, sesuai arahan dari DPD dan DPP.

"Karena mereka yang punya keputusan. Tapi kami siap berkoalisi dengan partai manapun, apalagi partai kami ini tidak kaku, kemungkinan-kemungkinan berkoalisi dengan partai lain itu pasti. Makin besar koalisi maka besar kemungkinan juga untuk menang," ucapnya. 

Saat ditanya terkait kapan rencana akan turun rekomendasi Calon Bupati Pesawaran dan siapa yang bakal dipinang oleh partai berlambang pohon beringin itu? Ketua Komisi I DPRD Pesawaran ini pun belum dapat memastikan kapan rekom tersebut akan terun. 

"Insya Allah, rekom itu pasti turun, akan tetapi untuk waktunya belum tau kapan, yang pasti setelah pelantikan ketua DPD I Golkar Provinsi. Dan juga menunggu hasil survey yang sedang berjalan," ujarnya.

Senada juga diungkapkan Ketua DPD PAN Pesawaran, Paisaludin. Partai berlambang matahari ini juga  siap berkoalisi dengan partai Golkar maupun PDIP.

"Intinya kita juga siap berkoalisi dengan partai manapun termasuk Golkar dan PDIP. Yang penting kita mau calon bupatinya itu yang bisa diterima masyarakat dan berkomitmen," tegasnya.

Namun lanjut Paisal langkah itu akan diambil setelah DPP memberikan rekomendasi kepada siapa calon yang bakal diusung oleh PAN tersebut.

"Terus terang kami ini masih menunggu pelantikan ketua umum jadi hingga saat ini belum mengambil sikap. Insya Allah setelah pelantikan akan terjawab siapa yang bakal mendapatkan rekom dari PAN ini," tandasnya. (ozi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: