Mukhlis Basri Tanam Tiga Pohon Langka di KRL dan KST

Mukhlis Basri Tanam Tiga Pohon Langka di KRL dan KST

--

Medialampung.co.id  - Anggota Komisi I DPR RI yang juga Kader ideologis PDI Perjuangan Drs. Mukhlis Basri menghibahkan tiga bibit pohon langka jenis Baubab yang dua diantaranya ditanam di Kebun Raya Liwa (KRL) Pekon Kubuperahu dan satu di area Kawasan Sekuting Terpadu (KST), Pekon Watas Kecamatan Balikbukit, Selasa (14/6).

Kegiatan penanaman pohon ini juga dalam rangka peringatan bulan Bung Karno, dimana 1 Juni merupakan lahirnya Pancasila, 6 Juni hari lahir dan 21 Juni wafatnya bapak Proklamator tersebut. 

Menurut Mukhlis, menanam pohon merupakan salah satu program mengisi Bulan Bung Karno, sesuai dengan perintah ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri  selain beberapa kegiatan lain, seperti bakti sosial, gerakan membersihkan sungai, serta berbagai kegiatan lain dan untuk di Lampung Barat, saya sengaja membawa bibit pohon Baubab.

"Karena bibit pohon yang dibawa langsung dari Jawa Barat tersebut, selain sudah langka, juga mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi. Dengan demikian diharapkan kedepan bisa dikembangkan di Lampung Barat," ungkapnya. 

Terusnya, bibit yang ini saja harga per batang Rp4 juta, sementara harga pohon yang sudah besar mencapai Rp750 juta. Untuk itu agar dirawat dengan baik, karena selain kita ikut melestarikan, juga menambah koleksi jenis kayu-kayuan di KRL, dan siapa tahu ke depan dapat dikembangkan dalam bentuk pembibitan. 

Pada kesempatan penanaman bibit Baubab, Mukhlis yang didampingi wakil bupati Mad Hasnurin, mengajak pemkab Lambar, komunitas, PDAM serta masyarakat secara umum ikut merawat, menjaga dan menanam, karena kualitas dan kuantitas air tetap terjaga. 

"Saat ini sungai-sungai yang ada di Lampung Barat, selain sudah tercemar juga sudah terjadi pendangkalan, maka tugas kita sesuai dengan pesan Bung Karno untuk merawat dan mengisi kemerdekaan, salah satu sederhana yang dapat kita lakukan adalah menanam pohon, dan itu menjadi tugas kita bersama, sehingga kualitas air akan tetap terjaga baik," jelasnya. 

Mukhlis juga berharap kader PDI Perjuangan, baik yang ditugaskan partai di lembaga pemerintahan, legislatif maupun jajaran pengurus dari semua tingkatan untuk menjadi pelopor menjaga kelestarian alam. 

 

"Sebagai bentuk cinta tanah air, adalah menjaga kelestarian alam, maka sudah tugas kita sebagai kader PDI Perjuangan untuk berperan aktif, dan yang kita sadari bersama kalau kita menanam sekarang, berarti kita sudah menyiapkan warisan terbaik untuk anak cucu kita dimasa yang akan datang," tandas Mukhlis, yang pada kesempatan tersebut di dampingi relawan JPKP. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: