Update Covid di Lambar, PDP dan OTG Nihil, ODP Delapan Orang

Update Covid di Lambar, PDP dan OTG Nihil, ODP Delapan Orang

Medialampung.co.id –  Hingga Rabu (24/6) data Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Lampung Barat, menunjukkan angka aman dimana untuk positif Covid-19 masih empat orang dengan status tiga sudah sembuh dan satu meninggal. Begitu juga dengan Orang Tanpa Gejala (OTG) dan Pasien Dalam Pemantauan (PDO) nihil, hanya saja ada delapan orang orang warga Lambar masuk daftar Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COvid-19 Lambar Paijo, didampingi Sekretaris Gugus Tugas Maidar,  dan Kepala Diskominfo Padang prio Utomo, saat melakukan Konferensi Pers di Aula Dinkes setempat, Rabu (24/6).

Dijelaskan, saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap delapan ODP tersebut, sudah dilakukan rapid test, dan akan dilakukan rapid test kedua pada sepuluh hari setelah rapid pertama.

“Delapan orang ODP ini merupakan warga Lampung Barat yang telah melakukan perjalanan ke luar daerah yakni dua orang telah melakukan perjalanan ke Jakarta sedangkan lainnya pernah melakukan perjalanan ke Bandar Lampung, Salatiga Jawa Tengah, Demak Jawa Tengah, Malang Jawa Tengah dan Batu Raja Sumatera Selatan,” jelas Paijo.

Sementara, berkaitan dengan meninggalnya bapak Abdullah Makmur (85), yang kemarin (23/6) dimakamkan sesuai protokol kesehatan Covid-19 karena sebelumnya berstatus reaktif hasil rapid test, dirinya mengaku pihaknya telah menerima secara resmi hasil swab dari Lab RSUDAM Selasa (23/6) sekitar pukul 16.11 WIB.

“Alhamdulillah hasil swab almarhum negatif, dalam hal ini juga pemerintah Kabupaten Lampung Barat telah mengambil langkah yakni melakukan rapid test terhadap keluarga almarhum, dan pagi ini sudah dilakukan dan hasilnya alhamdulillah non reaktif,” papar Paijo.

Dalam kesempatan Sekretaris Gugus Tugas Maidar menambahkan, pihaknya menghimbau kepada semua lapisan masyarakat agar tetap memperhatikan protokol kesehatan guna memutus penyebaran Covid-19.

“Apalagi sekarang ini kita memasuki era New Normal, harus diingat bahwa Era New Normal ini bukan berarti kita normal dan sudah bebas dari Covid-19, tapi kita sekarang memasuki tatanan kehidupan normal baru, yakni tetap melakukan aktivitas kehidupan secara normal dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti menghindari kerumunan, rajin cuci tangan dengan air mengalir dan jangan lupa memakai masker, sehingga kita bisa bisa tetap semaksimal mungkin memutus penyebaran Covid-19 ini,” tutupnya. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: