Parosil : Inovasi Tidak Boleh Berhenti

Parosil : Inovasi Tidak Boleh Berhenti

Medialampung.co.id – Meski telah dinobatkan oleh Mendagri sebagai kabupaten sangat inovatif pada tahun 2019. Berada pada peringkat 25 dari 514 kabupaten/kota se-Indonesia, dan menjadi satu-satunya daerah di Lampung yang meraih predikat sangat inovatif, tidak membuat Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus puas.  

Pakcik---sapaan Parosil Mabsus---terus mendorong  seluruh perangkat daerah untuk terus melakukan terobosan-terobosan atau inovasi meskipun dengan berbagai keterbatasan, utamanya soal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang hanya Rp1 Triliun lebih.

Hal tersebut disampaikan Pakcik, saat menerima kunjungan Radar Lampung Group yang digelar di ruang kerja Bupati setempat, Selasa (17/3).

Menurutnya, selain memiliki Pitu Program Unggulan, yang juga didukung oleh tiga komitmen pemerintah daerah, berbagai inovasi daerah terus digulirkan.  Untuk sementara puluhan inovasi yang sedang di inventarisasi, dan berbagai inovasi telah berjalan dari tahun–tahun sebelumnya.

”Saya tekankan betul kepada seluruh jajaran agar terus  memunculkan inovasi dengan memanfaatkan potensi yang ada, dan Alhamdulillah inovasi-inovasi yang muncul kini diterima masyarakat luas, sebut saja celugam yang menjadi ikon pada Lampung Craft  beberapa waktu lalu, ini tentunya suatu kebanggaan bagi kita, terlebih Lampung Craft ini baru kali pertama dilaksanakan,” ungkapnya.

Kemudian, inovasi lainya seperti seragam gratis yang tidak semua daerah memiliki program tersebut. Dimana untuk program inovasi seragam gratis, dari tingkat SD dan SMP sederajat semua diberikan seragam secara gratis sebanyak tiga item.

”Anggaran kita terbatas, tetapi kita berupaya bagaimana membantu beban orang tua dalam menyekolahkan anak-anaknya, kita berikan seragam gratis tiga item, kalaupun ada program serupa di daerah lain saya rasa tidak sebanyak itu,” kata dia.

Selanjutnya, melalui program PM Berbagi di RSUD Alimuddin Umar, keluarga pasien diberikan  jatah makanan, belum lagi bantuan perlengkapan bayi dan lainnya sehingga itu sangat membantu keluarga pasien.

”Saya belum pernah dengar ada di kabupaten lain, dimana keluarga pasien diberikan makanan, kemudian bayi baru lahir diberikan kelengkapan administrasi kependudukan yakni Akta kelahiran, belum lagi bantuan perlengkapan bayi dan lainnya,” beber Pakcik.

Tidak hanya itu,  banyak program inovasi yang dilaksanakan pemerintah daerah dalam  memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta mendukung pitu program unggulan dalam rangka mewujudkan Lampung Barat Hebat dan Sejahtera. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: