Nessy Ajak Warga Punggur Senam Bersinar

Medialampung.co.id - Setelah launching Gerakan Serentak Senam Gotong-royong dan Siskamling di Kecamatan Punggur oleh Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto beberapa waktu lalu, kali ini masyarakat diajak Senam Bersinar bersama bakal calon bupati Nessy Kalvia Mustafa, Minggu (16/7). Dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan, para wanita usia muda hingga tua antusias Senam Bersinar di Lapangan Merdeka, Kampung Srikaton, Kecamatan Punggur.

"Pagi ini, Bunda berolahraga bersama masyarakat di Kecamatan Punggur. Kami mengikuti Senam Bersinar. Meskipun sempat gerimis, semangat masyarakat disini sangat luar biasa dan patut diapresiasi. Pada masa pandemi Covid-19 ini, olahraga sangat perlu dilakukan untuk menjaga stamina dan kesehatan tubuh," kata Nessy Mustafa yang akan berpasangan dengan K.H. Imam Suhadi dalam Pilkada 9 Desember 2020.

Sedangkan Wati (36), salah satu peserta, mengungkapkan alasannya untuk mengikuti Senam Bersinar bersama Nessy Mustafa. 

"Kami sudah lama melakukan olahraga senam, apalagi sekarang masa pandemi Covid-19. Senam bisa membantu untuk mencegah virus corona, karena dengan daya tahan tubuh kita sehat. Saya juga makin semangat sekarang ada variasi dari gerakan Senam Bersinar ini. Gerakannya tidak terlalu sulit dan membuat hati lebih senang. Bisa bertemu langsung dengan Bunda Nessy sebagai sosok yang merakyat," katanya.

Sebelumnya dalam launching Gerakan Serentak Senam Gotong-royong dan Siskamling, Jumat (7/8), Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan pada masa New Normal pandemi Covid-19.

"Terapkan PHBS dengan menggunakan masker, jaga jarak, rajin rajin mencuci tangan, membawa hand sanitizer, dan membawa perlengkapan segalanya sendiri. Juga rajin berolahraga," katanya.

Gerakan siskamling, kata Loekman, harus dilaksanakan untuk menambah keamanan dan kenyamanan masyarakat.

"Siskamling dilaksanakan selama 24 jam, siang dan malam hari. Ini agar tindakan tindakan seperti kriminalitas dan hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi di lingkungan kita,"  ungkapnya. (rls/sya/mlo)

Sumber: