Tiga Sungai di Tembelang Butuh Normalisasi

Tiga Sungai di Tembelang Butuh Normalisasi

Medialampung.co.id -  Pekon Tembelang Kecamatan Bandarnegeri Suoh Kabupaten Lampung Barat, merupakan salah satu daerah yang rawan terdampak bencana banjir. Hal ini tidak terlepas dari keberadaan tiga  sungai yang ada di pekon setempat,  yang mulai mengalami pendangkalan.

Peratin Tembelang Suratman mengatakan,  ketiga sungai  yang mengalir di pekon itu yakni Way Semangka, Way Melebui Lunik dan Way Melebui Balak,  ketiga sungai tersebut  perlu dilakukan penanganan sehingga kedepannya bencana banjir bisa diminimalisasi.

”Pada tahun 2018 awal, musibah  banjir sempat terjadi dimana  merendam puluhan  rumah warga,  bahkan sebagian warga harus mengungsi untuk sementara, hal ini dikarenakan meluapnya ketiga titik sungai tersebut,” ungkap Suratman, saat berkunjung ke Graha Pena Lambar Selasa (11/2).

Dijelaskannya, penanganan yang diperlukan yakni berupa normalisasi, karena dengan dilakukannya pengerukan pada sedimen yang menumpuk di dasar sungai, serta membuat tanggul penahan maka saat air sungai meluap  tidak sampai ke permukiman warga yang bisa saja menimbulkan kerugian material maupun ancaman adanya korban jiwa.

”Jadi masyarakat sangat berharap kepada pemerintah daerah untuk kembali melakukan normalisasi sungai di pekon kami, karena saat hujan deras dan volume air sungai meningkat masyarakat kami selalu merasa was-was, terlebih masyarakat juga masih trauma dengan adanya banjir yang terjadi beberapa tahun lalu,” kata dia.

Kondisi terparah, kata dia, yakni sungai Way Melebui Balak dimana dimana selain mengancam permukiman juga mengancam jembatan pada jalur utama penghubung Batubrak-Suoh, sehingga ketika tidak segera ditangani maka dikhawatirkan akan memutuskan  arus transportasi.

”Untuk Way Melebui Balak itu harus segera  dilakukan normalisasi, karena sudah mengancam  jembatan, selain itu aliran sungainya pindah-pindah sehingga masyarakat juga sangat dirugikan,” imbuhnya. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: