Disbunnak Terima Kiriman 30 Sampel Kopi

Disbunnak Terima Kiriman 30 Sampel Kopi

Medialampung.co.id, BALIKBUKIT - Dalam rangka untuk memotivasi para petani agar dapat meningkatkan mutu dan kualitas kopi yang dihasilkan memiliki cita rasa yang khas sehingga berdaya saing. Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Lambar menggelar lomba uji citarasa Kopi tingkat kabupaten mulai 15 April-15 Juni tahun 2019.

"Hingga hari ini sudah ada 30 sampel kopi yang dikirim petani ke Dinas Perkebunan dan Peternakan. Pendaftaran akan ditutup besok, Sabtu (15/6), jadi bagi yang berminat silahkan mengirimkan sampel kopinya kepada kami," kata Kabid Perkebunan Sumarlin, S.P mendampingi Plt. Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Ir. Agustanto Basmar, M.Si, kemarin.

Menurut dia, lomba uji citarasa kopi ini terbuka untuk umum. Artinya petani, kelompok tani, pengelola kopi, Coffee Shop, eksportir maupun pelaku usaha kopi asal Kabupaten Lambar bisa mengikuti lomba ini dan jumlah peserta tidak dibatasi. "Peserta yang akan mengikuti lomba uji cita rasa kopi itu dilaksanakan dengan cara peserta diminta untuk mengirim sampel biji kopi kering green beans masing-masing sebanyak 2 kilogram kepada Disbunnak dan sampel kopi itu nantinya akan kita kirim kepada penguji yaitu Caffe 5758 di Bandung," kata dia seraya menambahkan selain mengirimkan sampel kopi, peserta juga menyimpan stok biji kopi yang sama minimal 60 kilogram. [caption id="attachment_23219" align="aligncenter" width="1024"] Sumarlin, S.P, Kabid Perkebunan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Lampung Barat[/caption]

Kata Sumarlin, adapun syarat untuk mengikuti lomba uji cita rasa kopi itu adalah yaitu kopi kategori robusta variasi proses pengolahan. Kemudian bermutu standar berdasarkan fisik atau tergolong mutu 1 hasil panen 2019. "Bagi pemenang juara I akan mendapatkan hadiah berupa sertifikat dan dana pembinaan Rp3 juta, juara II akan menerima hadiah sertifikat dan dana pembinaan Rp2 juta, sedangkan juara III akan menerima hadiah sertifikat dan dana pembinaan Rp1 juta. Sedangkan untuk pengumuman pemenang akan disampaikan pada kegiatan festival kopi di bulan Juli mendatang," ungkap dia.

Tujuan kompetisi uji citarasa kopi ini, lanjut Sumarlin, adalah inventarisasi karakteristik mutu fisik dan citarasa kopi fine robusta/Specialty Lambar, memiliki kopi Fine Robusta/Specialty Lambar hasil panen tahun ini yang memiliki mutu fisik dan citarasa terbaik, serta mendukung pemantapan dan pengembangan produksi kopi robusta Specialty di Kabupaten Lambar untuk pasar ekspor dan pasar domestik.

“Selain itu, untuk mendorong lahirnya kopi-kopi yang berkualitas dan bercitarasa baik, mendorong agar kopi-kopi Specialty di Lambar dapat terus mempertahankan citarasanya, serta mendorong peningkatan nilai jual kopi Lambar khususnya kopi-kopi yang berkualitas baik, tandasnya. (lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: