Dewan Minta Pemkab Dorong Pekon Kelola Sampah

Medialampung.co.id, BALIKBUKIT - Jalan provinsi tepatnya di Pekon Padangcahya, Kecamatan Bakikbukit, Kabupaten Lambar hingga kini menjadi ajang lokasi pembuangan sampah secara sembarangan. Akibatnya kondisi lingkungan pinggiran jalan lintas Liwa-Ranau itu menebarkan bau yang tidak sedap bahkan merusak pemandangan.

Anggota DPRD Kabupaten Lambar Heri Gunawan, S.T. mengaku jika sampah-sampah itu banyak dibuang oleh sejumlah pedagang sayur saat melintas pulang dari pasar. "Sampah itu bukan sampah dari warga Padangcahya namun dibuang oleh pedagang usai berjualan di pasar dan saat melintas di lokasi sengaja menjatuhkan buntalan bahkan karung yang berisi sampah. Warga disini sudah sering memergokinya, " kata Heri Gunawan, Selasa (18/6/2019).

Politisi asal Partai Demokrat itu berharap kepada masyarakat terlebih pada pedagang sayuran untuk tidak membuang sampah sembarangan lagi. Apalagi dipinggir-pinggir jalan karena akan merusak pemandangan serta lingkungan sekitar. Membuang sampah sembarangan juga jika kedapatan maka akan ada sangsi. " Saya sudah sering kali melihat kalau yang buang sampah itu adalah pedagang," akunya.

Terkait keberadaan sampah yang dibuang di pinggir-pinggir jalan itu, Heri berharap kepada pemkab melalui organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk mendorong aparat pekon melalui usaha BUMDes-nya agar dapat  membentuk usaha pengelolaan sampah.

"Pengelolaan sampah melalui BUMDes, merupakan salah satu potensi bagi pekon, dengan cara pekon mengangkut sampah dari rumah tangga, kemudian menarik retribusi sampah sehingga menjadi sumber pendapatan pekon. Sampah yang terkumpul, nantinya akan ditindaklanjuti oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk diangkut ke tempat pembuangan sampah (TPA)," ungkapnya.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kabid Kebersihan Denti Rosita mendampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Drs. Ismet Inoni, M.M mengatakan, untuk masalah kebersihan sampah, pihaknya sudah seringkali menyampaikan kepada peratin dan memberikan arahan dan kerjasama dalam menyelesaikan masalah sampah yang kerap dibuang sembarangan dipinggir jalan tapi sayangnya hingga kini belum ada action dari peratin maupun aparat pekon.

"Kalau kita dari dinas khususnya bidang kebersihan sudah sering menyampaikan ke peratin dan memberikan arahan dan kerjasama dalam menyelesaikan masalah sampah. Tapi sampai sekarang tidak ada aksi dari mereka," ujar Denti.

Dari pantauan Radar Lambar di lapangan, tumpukan sampah menghiasi jalan provinsi tepatnya di tanjakan Pekon Padangcahya. Sampah yang tercecer, selain dalam bentuk plastik juga dalam bentuk tumpukan karung-karung sampah sepertinya sengaja dijatuhkan dari atas kendaraan sambil melintas. Akibatnya, di lokasi tercium bau yang tidak sedap serta merusak pemandangan. (lus/mlo)

Sumber: