Bupati Geram, Tiga Pejabat Dinkes Lamteng Dicopot

Bupati Geram, Tiga Pejabat Dinkes Lamteng Dicopot

Medialampung.co.id. - Kurang serius dalam penanganan virus corona atau Covid-19, tiga pejabat Dinas Kesehatan Lampung Tengah dicopot dari jabatan. Hal ini ditegaskan Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto.

"Hari ini saya copot tiga pejabat Dinas Kesehatan karena kurang serius dalam penanganan virus corona dan tidak mendukung pelaksanaan kegiatan semacam ini! Saya tegas dan concern dalam pelaksanaan kegiatan ini. Siapa pun yang menghambat dan memperlambat pelaksanaan kegiatan pencegahan virus ini, saya copot!" tegasnya.

Terkait ketersediaan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis, Loekman menyatakan cukup. "Cukup. Saya sudah cek di gudang farmasi cukup lengkap. Hanya ada kurangnya koordinasi dan komunikasi antara Dinkes dan RSUDDSR sehingga agak tersendat. Saya sudah kumpulkan agar semua berjalan dengan baik. Koordinasi berjalan lancar dan semua kegiatan penanganan pencegahan Covid-19 betul-betul berjalan dengan baik di Lamteng," katanya.

Terkait adanya video yang tersebar di medsos ada dua warga yang dijemput ambulans diduga terinfeksi virus corona, Loekman menyatakan itu ada informasi penumpang travel dari Jakarta. "Itu ada penumpang travel dua orang dari Jakarta. Tujuannya ke Kecamatan Bandarmataram. Puskesmas Bandarmataram mendapatkan informasi dari orang tua dua orang itu, anaknya melarikan diri dari rumah sakit. Sopir travel yang mendengar itu takut dan dua orang itu diturunkan di Kecamatan Rumbia. Setelah mendapat informasi itu, kita langsung jemput dan dibawa ke RSUDDSR untuk menjalani diisolasi karena statusnya orang dalam pemantauan (ODP)," ceritanya.

Masalah ada tiga pasien dalam pengawasan (PDP) yang diisolasi di RSUDDSR, Loekman menyatakan belum tentu  terinfeksi corona. "Kita awasi terus. Hasilnya masih diperiksa di lab. Sampelnya dikirim ke Jakarta. Kita sudah alokasikan anggaran untuk membeli peralatan pengecekan sampel PDP. Sekarang ini kondisi tiga pasien stabil dan mulai membaik," ungkapnya. 

Sayangnya  belum mendapatkan informasi siapa tiga pejabat Diskes Lamteng yang dicopot dari jabatannya. Kadiskes Lamteng dr. Otniel Sriwidiatmoko saat dihubungi beberapa kali tak mengangkat telepon. Diduga pencopotan tiga pejabat Dinkes terkait belum dibayarnya honor tenaga medis di RSUDDSR. (sya/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: