BPBD Pesawaran Imbau Warga Waspadai Potensi Bencana

BPBD Pesawaran Imbau Warga Waspadai Potensi Bencana

Medialampung.co.id - Memasuki musim pancaroba, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesawaran mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir, tanah longsor dan bencana lainnya yang selalu mengintai.

"Apalagi sekarang saat ini cuaca ekstrem, seharusnya saat ini memasuki musim panas. Tapi justru ada perubahan nomenklatur cuaca yang selalu harus diwaspadai. Seperti banjir,tanah longsor,gempa maupun bencana lainnya," ungkap Kepala BPBD Pesawaran Mustari, Jumat (26/6).

Dikatakan, sejumlah titik di wilayah pesisir Pesawaran seperti di Kecamatan Teluk Pandan, Padangcermin, Marga Punduh, Punduh pedada dan Way Ratai sering terjadi banjir bandang disertai tanah longsor dan banjir rob.

"Daerah itu kan dikategorikan daerah rawan banjir. Sungai di pesawaran ini ekstrem, berkelok kelok dan berpotensi menyebabkan banjir jika terjadi hujan lebat di wilayah pegunungan," ucapnya.

Menurutnya, sejumlah longsor yang terjadi beberapa Minggu lalu seperti di Mutun dan Desa Muncak Kecamatan Teluk Pandan menjadi evakuasi bersama. Dimana akses jalan yang berpotensi longsor hendaknya dialihkan atau merubah jalan baru.

"Jalan yang berdekatan dengan jurang sangat rawan longsor. Sehingga bukan hanya direvisi tapi harus dirubah badan jalannya,tentunya diperlukan observasi," ujarnya.

Khususnya penanganan tanah longsor khususnya di jalan provinsi, diperlukan sinergi antara pemerintah kabupaten maupun provinsi dalam upaya penanganannya. Baik dalam hal perencanaan, penganggaran hingga penanganannya.

"Seperti perbaikan jalan, hendaknya itu satu paket dengan pembuatan atau perbaikan drainasenya. Sehingga arus air yang deras itu masuk ke badan jalan. Tentunya ini kita bahas lebih lanjut dengan rekan rekan di provinsi. Karena bisa saja prediksi musim hujan ini hingga Agustus. Untuk itu kita imbau agar warga tetap waspada terhadap potensi bencana," pungkasnya. (ozi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: