BPBD Lambar Respon Musibah Longsor di Pekon Karangagung

BPBD Lambar Respon Musibah Longsor di Pekon Karangagung

Medialampung.co.id - Longsor yang terjadi di belakang pemukiman warga Pemangku Dua, Pekon Karangaagung, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang mengancam menyeret beberapa rumah bahkan salah satu diantaranya bagian dapur telah amblas mendapatkan tanggapan dari Kepala BPBD Lambar Maidar, M.Is., dan Camat setempat Bambang Hermanto, S.Pdi, M.M.

Maidar, menegaskan belum menerima informasi atau surat pemberitahuan kejadian tersebut. Namun, dalam hal bencana, khususnya untuk tanggap darurat (kedaruratan) BPBD akan melakukan upaya awal seperti survey lokasi. 

"Nanti setelah kita terima surat baik dari pekon atau dari camat kita akan mengkaji, dan bahkan akan mensurvei lokasi, untuk melihat tingkat kebencanaan, karena dalam kapasitasnya ada tiga golongan besar sedang dan ringan," tegasnya.

Sehingga jika skalanya besar atau cukup permanen dalam arti membutuhkan biaya besar, maka dalam masalah itu akan diarahkan langsung ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR).

"Kami tunggu informasi dari pekon, untuk dikaji dan diserupai," imbuhnya.

Terpisah Bambang Hermanto, menyebutkan bahwa pihaknya sudah melakukan kroscek lokasi dan telah menandatangani surat usulan dari pihak pekon.

"Betul Senin kemarin pihak pekon menyodorkan surat untuk usulan proposal bencana ke BPBD, dan sore harinya saya tinjau lokasi, dan memang terjadi longsor di jurang belakang pemukiman warga akibat intensitas curah hujan yang tinggi," katanya. 

Sebelumnya dikatakan Peratin Karangaagung Hi Sufrizal, S.E., longsor berawal pada Jumat pekan kemarin, yang ditengarai akibat tingginya intensitas hujan, dan sejak kejadian itu setiap turun hujan terjadi longsor susulan hingga saat ini telah menyentuh bagian dapur empat rumah warga. Dan mengancam rumah lainnya, serta berpotensi memutus ruas jalan kabupaten menuju Pasar Senin Kelurahan Pajarbulan. (r1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: