Ribuan Warga Miskin Belum Masuk PBIJK

Ribuan Warga Miskin Belum Masuk PBIJK

--

Medialampung.co.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur berkonsultasi dengan Kementerian Sosial. 

Purwianto dari Fraksi Gerindra yang memimpin rombongan DPRD menjelaskan, konsultasi itu dilaksanakan guna memastikan data warga miskin Lamtim yang layak masuk data penerima bantuan iuran jaminan kesehatan (PBIJKN).

"Banyak warga miskin di Lamtim hingga saat ini belum mendapat PBIJK," jelas Purwianto didampingi sejumlah anggota DPRD serta Hendro Syafei selaku Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Lamtim.

Dilanjutkan, pada konsultasi itu yang dilaksanakan pada Selasa (6/6) itu, RR. Endah Noor Widayati selaku Sub Koordinator Bidang Layanan Data Pusat Data dan Informasi Kemensos menerangkan, ada 132.371 warga Lamtim yang belum masuk data PBIJK. 

Ditambahkan, pada konsultasi itu, Kemensos juga meminta Lamtim segera menginput data warga yang belum masuk PBIJK. "Bila tidak segera di input maka akan dialihkan ke kabupaten lain," imbuh Purwianto, Rabu (7/6).

Karenanya, DPRD Lamtim berharap Dinas Sosial Lamtim segera menindaklanjuti hasil konsultasi dengan Kemensos tersebut. Itu agar, seluruh warga miskin Lamtim mendapat PBIJK.

Menanggapinya, Kepala Dinas Sosial Sosial Lamtim Agus Subagyo melalui Hendro Syafei selaku Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin menjelaskan, warga miskin Lamtim yang masuk kuota PBIJK sebanyak 561.587. 

Dari jumlah tersebut, yang sudah masuk data PBIJK sebanyak 429.216. 

Karenanya, yang masih memungkinkan dimasukkan data PBIJK sebanyak 132.371.

Dilanjutkan, meninda lanjuti hasil konsultasi ke Kemensos maka Dinas Sosial akan segera berkoordinasi dengan para camat dan kepala desa guna verifikasi data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). 

Hasil verifikasi kemudian diusulkan operator DTKS masing-masing desa melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS NG). 

 

"Proses PBIJK harus sudah DTKS dan diinput melalui SIKSNG," terang Hendro Syafei, Rabu (7/6). (wid/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: