Bertekad Pertahankan Adipura, Pemkab Waykanan Gelar Rakor

Bertekad Pertahankan Adipura, Pemkab Waykanan Gelar Rakor

Medialampung.co.id - Guna mempertahankan penghargaan Piala Adipura yang kedua kalinya, Pemkab Waykanan menggelar Rakor yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Waykanan, Saipul, S.Sos., M.IP., didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dwi Handoyo Retno, S.E., MM., dan dihadiri oleh seluruh stakeholder terkait. 

Pada Rapat yang digelar di ruang rapat utama Pemkab Waykanan tersebut, Sekda Saipul menginstruksikan kepada seluruh SKPD untuk mempersiapkan segala sesuatunya terkait penilaian Adipura Tahun 2022.

Pada Kesempatan yang sama, Kepala DLH Waykanan, Dwi Handoyo Retno, S.E., M.M., menyampaikan bahwa terdapat 15 Titik Pantau Penilaian Adipura.

“Antara lain titik Pantau Perumahan yang dikoordinatori oleh Dinas PMK, titik Pantau jalan yang dikoordinatori Dinas PU, titik Pantau Sekolah yang dikoordinatori Dinas P&K, titik Pantau Perkantoran yang dikoordinatori Bappeda, titik Pantau Pasar yang dikoordinatori Dinas Indag dan seterusnya," jelas Dwi.

Lanjutnya, salah satu upaya untuk mencegah dan mengurangi pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas perkantoran adalah dengan menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) di lingkungan perkantoran melalui konsep Eco-Office atau Green Office. 

Dimana, menurutnya, hasil penilaian Kantor Berwawasan Lingkungan pada 13-23 Desember 2021 lalu adalah Peringkat I BAPENDA, Peringkat II BPKAD, Peringkat III DPM-PTSP. Dengan Kategori emas 5 kantor, Kategori hijau 9 kantor, Kategori biru 20 kantor.

"Kegiatan Pendukung Adipura di Kabupaten Waykanan meliputi Kantor Berwawasan Lingkungan (Eco Office), Adipura Kampung, Dana Desa untuk Desa Peduli Lingkungan, serta Kawasan Wajib Tumbler dan Ruang Terbuka Hijau," tambahnya

Dalam pada itu rencana pelaksanaan program Adipura Pada Tahun 2022 tersebut meliputi pelaporan pelaksanaan kebijakan dan strategi daerah (Jakstrada) Tahun 2021 pada bulan Januari yang dilanjutkan dengan, rakor adipura, update Jakstrada pada Bulan Juni dan update kedua Jakstrada pada Bulan Desember.

"Selain itu, keterlibatan masyarakat dan Komunitas setempat sangatlah penting dalam mewujudkan tercapainya Kabupaten yang bersih, teduh, indah dan berkelanjutan sesuai dengan tujuan program adipura," imbuhnya.(sah/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: