Bencana Mengintai, BPBD Lambar Siaga 24 Jam

Bencana Mengintai, BPBD Lambar Siaga 24 Jam

Medialampung.co.id - Memasuki tahun 2022 total sudqah 18 bencana alam terjadi di Kabupaten Lampung Barat. Dengan curah hujan yang tinggi, ancaman bencana alam seperti  longsor dan banjir tetap mengintai, karenanya Badan Penanggulangan  Bencana Daerah (BPBD) Lambar  mulai siaga.     

Kepala BPBD Lambar Padang Prio Utomo, SH., mengungkapkan,  pihaknya menyiagakan Posko Pusdalops BPBD 24 jam, dengan menambah penguatan personil siapa menjadi dua  regu, terdiri dari Satgas PB,  SAR,  TRC dan Tim Pusdalops.

”Petugas kami juga terus memantau titik titik rawan longsor dan banjir dengan menyiagakan anggota Satgas PB yang ada di kecamatan dan Pekon/Desa, serta menghimbau kepada masyarakat untuk hati-hati dalam melakukan aktivitas pada wilayah yang rawan bencana, sekaligus melakukan himbauan untuk selalu siaga,” ungkap Padang.

Dijelaskan, berdasarkan analisa dan prakiraan BMKG cuaca ekstrim hujan disertai dengan angin kencang dengan intensitas tinggi akan mengalami puncaknya pada bulan Februari sampai dengan awal Maret 2022.

”Sampai dengan hari ini ada 18 titik kejadian bencana yang sebagian besar didominasi oleh Tanah longsor,  pohon tumbang dan banjir yaitu tujuh Tanah longsor,  enam pohon tumbang,  empat banjir dan satu angin puting beliung. Dari 18 titik tersebut sudah kami lakukan peninjauan lapangan dan pengambilan data dan dokumen yang Diperlukan untuk penanganan lebih lanjut,” bebernya.

Padang melanjutkan, saat terjadi bencana masyarakat bisa menyampaikan laporan  kepada BPBD dengan menghubungi Pusdalops di  nomor  0811-7287-288, informasi yang diterima akan langsung ditindaklanjuti oleh petugas, guna mengurangi resiko adanya korban jiwa.

”Kami juga terus meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak terkait menghadapi ancaman bencana alam saat cuaca ekstrim seperti yang terjadi sekarang ini,” pungkas Padang. (nop/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: