Baru Selesai di Bangun, Beronjong di Waykrui Ambrol

Mdialampung.co.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Rabu (4/12) mengakibatkan debit air Sungai (Way) Krui, di Kecamatan Waykrui meningkat drastis yang berdampak pada ambrolnya beronjong di Pekon Gunungkemala Timur, meski beronjong tersebut baru selesai dibangun, namun tidak kuasa menahan derasnya arus sungai.

Peratin Gunungkemala Timur Edison Surya mengatakan, hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Waykrui sejak pukul 15.30-18.00 WIB, intensitasnya cukup tinggi sehingga membuat aliran Waykrui meningkat drastis.

"Hujan deras memang mengakibatkan debit air Waykrui meningkat, namun yang kami sayangkan, beronjong yang baru selesai dibangun malah ambrol dan hampir hanyut terbawa air," kata dia.

Menurutnya, beronjong yang dibangun Pemkab Pesbar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) tersebut, seharusnya bisa menjadi pelindung tepi sungai dari gerusan air, namun sebaliknya malah beronjong tersebut ikut ambrol dan rumah warga kembali terancam.

Pihaknya berharap, Dinas terkait bisa melakukan evaluasi terhadap rekanan yang melaksanakan pembangunan beronjong tersebut, karena tidak seharusnya beronjong yang dibangun ambrol akibat derasnya aliran sungai, apalagi baru selesai dibangun beberapa bulan yang lalu.

"Seharusnya beronjong yang dibangun itu bisa menahan terjangan air, kalau debit air meningkat terus saat hujan turun, bisa dipastikan rumah warga kembali terancam dan pembangunan beronjong itu pastinya sia-sia," ujarnya.

Ia juga meminta Pemkab segera mengambil langkah, jangan sampai ambrolnya beronjong itu semakin parah, karena pemukiman warga di sekitar tepi sungai kembali terancam. "Harus dilakukan perbaikan, dan kualitasnya ditingkatkan, jangan sampai saat debit air sungai meningkat, beronjong itu ambrol lagi," tutupnya. (yog/mlo)

Sumber: