Optimalkan OSK, Dalam Lima Hari Polres Lamteng Amankan 23 Tersangka

Optimalkan OSK, Dalam Lima Hari Polres Lamteng Amankan 23 Tersangka

--

Medialampung.co.id - Dalam Operasi Sikat Krakatau 2022, Polres Lampung Tengah bersama jajaran akan berusaha optimal memberantas kejahatan. 

Semua fungsi di Polres Lamteng, Brimob, pemerintah daerah, dan tokoh-tokoh masyarakat dilibatkan untuk menciptakan rasa aman di Bumi Jurai Siwo.

Kapolres Lamteng AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya menyatakan para pelaku kejahatan yang hadir di sini adalah hasil OSK 2022 selama lima hari.

"Ini hasil OSK selama lima hari ada 23 tersangka. Bukan hanya pelaku kejahatan C3 yang dihadirkan, tapi ada juga pelaku premanisme dan perjudian. Kita optimalkan OSK ini. Semua lini fungsi di Polres Lamteng dilibatkan. Begitu juga dari Brimob, pemda, dan tokoh-tokoh masyarakat. Kita tekan angka kriminalitas di Lamteng. Kita akan kawal sampai di pengadilan supaya ada efek jera," katanya.

Doffie menyatakan, pembangunan suatu daerah akan tumbuh dan berkembang dengan terciptanya rasa aman. 

"Rasa aman berdampak terhadap tumbuhnya pembangunan suatu daerah. Kita terus berusaha menciptakan rasa aman di Lamteng ini. Kita jaga dan ciptakan rasa aman, jangan sampai Lamteng ini dinilai tidak aman," ujarnya.

Doffie mengimbau masyarakat yang pernah menjadi korban C3 untuk datang mengambil kendaraannya. 

"Kami imbau masyarakat yang pernah jadi korban kejahatan untuk hadir mengambil kendaraan. Meski demikian proses tetap berjalan. Nanti dibuatkan suratnya pinjam pakai," ungkapnya.

Bukan hanya itu. Doffie juga mengimbau masyarakat jangan takut melapor. "Jangan takut melapor! Kita jamin keamanannya. Jangankan korban, saksi-saksi juga akan kita lindungi. Kita akan lakukan penegakan hukum secara tegas!" tegasnya.

Sementara Kasatreskrim Polres Lamteng AKP Edi Qorinas menyatakan dari ungkap kasus OSK selama lima hari ini ada empat tersangka yang paling dominan. 

"Empat tersangka paling dominan karena meresahkan. Satu orang menyerahkan diri. Mudah-mudahan benar-benar bisa menyadari kesalahannya dan kembali nanti ke masyarakat berperilaku baik. Catatan kami empat tersangka ini ada 12 LP," katanya.

 

Tersangka lain, kata Qorinas, juga ada premanisme dan judi togel. "Kita tetap akan usut masalah premanisme pemalakan. Termasuk jika ada oknum yang terlibat. Bagi pelaku kejahatan lainnya, kita harapkan kesadarannya menyerahkan diri sebelum diambil tindakan tegas. Cepat atau lambat pasti akan tertangkap," tegasnya. (sya/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: