Capaian Target Imunisasi Anak di Batuketulis Tembus 66,78 Persen
--
Medialampung.co.id - Baru hitungan hari pasca dicanangkan di tingkat kecamatan, capaian program Bulan Imunisasi Nasional (BIAN) tahun 2022 khususnya UPT Puskesmas Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat telah mencapai angka 66,78% dari total sasaran sebanyak 2.044 anak.
Kepala UPT Puskesmas Batuketulis Sarwo Edi Wahono, S.K.M, menjelaskan dalam program itu pihaknya menargetkan sebanyak 2.044 anak untuk mendapat imunisasi Measles and Rubella (MR) yang diberikan pada usia 9 bulan - 12 tahun dan Imunisasi kejar yang meliputi OPV, IPV dan DPT-HBI-hib.
“Dari total target sasaran itu alhamdulilah capaian sudah di angka 66,78% atau sudah sebanyak 1365 anak yang telah mendapat imunisasi baik MR atau imunisasi kejar,” kata Sarwo.
Dijelaskan, untuk mensukseskan pelayanan itu pihaknya membuka pos pelayanan di sejumlah titik mulai dari di sekolah Posyandu serta terpusat di Puskesmas setempat.
“Setiap sasaran sudah ditentukan secara by name by address termasuk tercantum NIK ibu dan anak, sebelum pelaksanaan kita juga sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat, dengan demikian kita berharap target dapat tercapai sesuai harapan,” harapnya.
Menurutnya, kesuksesan program BIAN ini tidak terlepas dari dukungan dan peran orang tua agar dapat membawa anaknya untuk mengikuti imunisasi yang merupakan merupakan program imunisasi tambahan. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya kejadian luar biasa akibat penyakit-penyakit yang dapat dicegah imunisasi.
“Kemudian untuk mempercepat eliminasi campak, kita harapkan akan segera bebas campak. Melalui imunisasi ini kita percepat eliminasi campak serta untuk menurunkan angka kesakitan,” imbuh dia.
Sebelumnya, Camat Batuketulis, Sri Handayani, S.H saat melaunching program BIAN yang digelar di empat pekon yaitu Pekon Kubuliku Jaya, Wayngison, Bakhu dan Campangtiga, Jumat (20/5) lalu.
Dalam kesempatan itu, Sri Hadayani berharap orang tua ikut berperan aktif mensukseskan imunisasi dengan membawa anaknya mengikuti imunisasi di pusat pelayanan terdekat.
“Tentunya menghimbau kepada seluruh orang tua dan guru agar mendukung program ini. Orang tua dan guru wajib tahu apakah imunisasi anak-anak kita sudah lengkap atau belum. Bila belum, segera berkoordinasi dengan petugas kesehatan agar bisa melengkapi imunisasi anak kita,” pesannya.(edi/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: