Gencarkan Digitalisasi dan Transparansi, Pemprov Lampung Gelar Anugerah KIP 2025
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyerahkan Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik--
BACA JUGA:Dugaan Ilegal Logging di Pesisir Barat, Polda Periksa Empat Saksi
Sejak 2023, penilaian dilakukan melalui aplikasi e-Monev bekerja sama dengan Komisi Informasi Pusat untuk memastikan proses evaluasi yang modern, digital, dan terukur.
“Monev bukan hanya mengukur kepatuhan, tetapi juga mengaudit implementasi keterbukaan informasi dan memberi umpan balik untuk perbaikan berkelanjutan,” jelasnya.
Dery menyebutkan sejumlah kategori dengan peningkatan kinerja signifikan, di antaranya:
- OPD Provinsi Lampung: 8 badan publik meraih kualifikasi Informatif.
- Pemerintah Kabupaten/Kota:** 4 daerah berstatus Informatif, meningkat dari tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Sering Pakai Penyangga, Ariel NOAH Akui Cedera Serius di Lutut
- Perguruan Tinggi: 7 kampus meraih predikat Informatif, naik dari 3 kampus pada tahun lalu.
- Bawaslu Kabupaten/Kota: 4 lembaga masuk kategori Informatif.
- Instansi vertikal: beberapa lembaga meraih nilai sempurna 100.
Meski demikian, beberapa kendala masih ditemui, seperti rendahnya komitmen pimpinan, belum adanya insentif, serta kekhawatiran lembaga terhadap dampak publikasi data.
“Ada lembaga yang konsisten informatif sejak 2016 seperti Bappeda Lampung. Ini harus menjadi role model bagi badan publik lain,” tambahnya.
BACA JUGA:8 Pernikahan Artis yang Viral di Tahun 2025, Amanda Manopo Salah Satunya
Penyerahan penghargaan dilakukan langsung oleh Gubernur Lampung didampingi Ketua Komisi Informasi Provinsi Lampung Erizal S.Ag., M.H., C.Med., Sekda Provinsi Lampung Marindo Kurniawan, Pangdam XXI Raden Intan Mayjen TNI Kristomei Sianturi, serta jajaran Forkopimda Provinsi Lampung.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





