Disway Awards

Kajari Lampung Utara Kunjungi Ratusan Siswa Korban Keracunan Massal MBG

Kajari Lampung Utara Kunjungi Ratusan Siswa Korban Keracunan Massal MBG

Kajari Lampung Utara, Hendra Syarbaini, saat mengunjungi para korban keracunan massal makanan program MBG-Foto Dok-

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Lebih dari 250 siswa di Kabupaten Lampung Utara mengalami keracunan massal usai menyantap makan siang dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah. 

Insiden ini kembali memicu sorotan publik terhadap program makanan gratis berskala nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus keracunan massal MBG sudah terjadi sedikitnya tiga kali di Lampung Utara. 

Terbaru, insiden menimpa lebih dari 100 siswa di SMAN 4 Kotabumi dan SMAN 3 Kotabumi. Semua makanan yang dikonsumsi berasal dari program MBG unggulan pemerintah.

BACA JUGA:Pemprov Lampung Evaluasi Program MBG Pasca Kasus Keracunan, Gubernur Mirza: Masalah Penerapan SOP

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lampung Utara, Hendra Syarbaini, bersama jajaran Korps Adhyaksa, langsung mengunjungi para korban. 

Ia menegaskan pihaknya akan terus memantau perkembangan kasus dan berkoordinasi dengan instansi terkait agar penanganan bisa berjalan maksimal.

“Selain memberikan dukungan moral, kami juga mengapresiasi pihak rumah sakit yang telah bekerja keras menangani pasien sejak awal. Mudah-mudahan semuanya segera pulih,” ujar Hendra, Selasa (30 September 2025).

Menurutnya, dukungan semua pihak sangat penting agar para siswa korban keracunan merasa diperhatikan dan tidak sendirian menghadapi musibah ini.

BACA JUGA:Badan Gizi Nasional Beri Insentif Rp100 Ribu untuk Guru Penanggung Jawab Program Makan Bergizi

Direktur RSUD HM Ryacudu Kotabumi, dr. Cholif Paku Alamsyah, menyambut baik kunjungan Kajari dan rombongan. Ia menjelaskan bahwa seluruh pasien sudah mendapatkan perawatan sesuai standar medis dan dalam kondisi stabil.

“Kami terus memantau perkembangan kondisi siswa. Semoga semuanya segera pulih dan bisa kembali ke rumah,” kata dr. Cholif.

Hingga kini, penyebab pasti keracunan massal MBG masih dalam tahap penyelidikan. Aparat terkait sudah mengumpulkan sampel makanan untuk diuji di laboratorium.

Kehadiran Kajari bersama Wakil Bupati Lampung Utara di rumah sakit diharapkan dapat memberikan semangat kepada para korban maupun keluarga mereka yang terdampak insiden ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait