Lima Cara Mengolah Daun Kelor untuk Memaksimalkan Khasiatnya

Untuk gaya hidup modern, daun kelor bisa dicampur ke dalam smoothie atau jus. 

Misalnya, blender daun kelor segar bersama buah pisang, alpukat, mangga, atau apel. Rasanya lebih segar dan gizinya tetap utuh.

• Kelebihan cara ini: Proses blender tidak merusak kandungan vitamin, sehingga cocok untuk menjaga kebutuhan nutrisi harian.

BACA JUGA:Alexandre Christie Special Edition AC 6295 Jam Tangan Terbaru, Gaya Elegan Harga Dibawah 3 Jutaan

4. Diolah Menjadi Bubuk Kelor

Bubuk kelor atau moringa powder semakin populer karena mudah digunakan. Daun kelor dikeringkan, lalu ditumbuk atau digiling hingga halus. 

Bubuk ini bisa ditambahkan ke berbagai menu, seperti jus, teh, bubur, hingga adonan kue.

• Kelebihan: Praktis, bisa disimpan dalam jangka waktu lama, dan fleksibel untuk berbagai olahan makanan.
• Tips penyimpanan: Simpan bubuk kelor dalam wadah kedap udara dan jauhkan dari sinar matahari langsung agar nutrisinya tidak rusak.

BACA JUGA:Kolaborasi Shopee dengan Hearts2Hearts di Iklan Kampanye 9.9 Super Shopping Day Tuai Respon Positif

5. Dicampur ke Dalam Olahan Makanan Harian

Selain dijadikan minuman, daun kelor juga bisa dicampurkan ke berbagai hidangan sehari-hari. 

Misalnya ditambahkan ke dalam omelet, bakwan sayur, tumisan, atau bahkan mie instan. Dengan begitu, makanan sederhana pun menjadi lebih bernutrisi.

• Tips tambahan: Gunakan daun kelor yang masih segar, muda, dan berwarna hijau cerah agar hasil masakan lebih enak dan bergizi tinggi.

BACA JUGA:Bupati Pesisir Barat Dedi Irawan Lantik 61 Pejabat Eselon III Hingga Kepala Puskesmas

Daun kelor bukan hanya sekadar sayuran biasa, tetapi juga sumber nutrisi yang luar biasa. 

Dengan mengolahnya menjadi teh, sayur bening, smoothie, bubuk, maupun campuran masakan, manfaat kesehatan dari kelor dapat dimaksimalkan tanpa mengurangi cita rasanya.

Mengonsumsi daun kelor secara rutin dapat membantu menjaga daya tahan tubuh, memperbaiki kualitas tidur, menjaga kesehatan kulit, serta mendukung metabolisme. 

Cara pengolahan yang tepat sangat penting agar kandungan vitamin, mineral, dan antioksidannya tetap terjaga.(*)

Sumber: