Sisa Kuota Masih Rp91 Triliun, Begini Cara Ajukan KUR BRI Online

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali membuka peluang luas bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan tambahan modal usaha melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR). 

Memasuki semester kedua tahun ini, BRI masih mengantongi sisa kuota penyaluran KUR senilai Rp91,12 triliun dari total alokasi Rp175 triliun yang diberikan pemerintah untuk tahun 2025. Langkah ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam mendorong pemberdayaan UMKM serta memperluas akses terhadap pembiayaan yang terjangkau dan inklusif.

Menurut Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, hingga akhir Juni 2025, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp83,88 triliun. Sebagian besar dana tersebut disalurkan ke sektor produktif, dengan pertanian menjadi sektor penerima terbesar yaitu mencapai Rp37,11 triliun atau sekitar 44,25% dari total penyaluran.

"Kami fokus pada sektor-sektor produktif yang berkontribusi langsung terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Penyaluran KUR ini juga kami lakukan dengan prinsip kehati-hatian, tercermin dari rasio kredit bermasalah (NPL) yang tetap terjaga di angka 2,48%," jelas Hery.

BACA JUGA:Bukan Indonesia, Australia Jadi Pasar Terbesar Toyota Land Cruiser 300

Ragam Jenis KUR yang Ditawarkan BRI

Untuk tahun 2025 ini, BRI menyediakan tiga jenis utama KUR, yaitu:

1. KUR Mikro: Pinjaman maksimal Rp50 juta.
2. KUR Kecil (KUR Reguler): Untuk pembiayaan Rp50 juta hingga Rp500 juta.
3. KUR TKI: Pembiayaan hingga Rp25 juta bagi calon pekerja migran Indonesia untuk biaya keberangkatan ke luar negeri seperti Jepang, Korea Selatan, Singapura, dan negara-negara lain.

Ketiga jenis KUR tersebut dikenai bunga tetap sebesar 6% per tahun, jauh lebih rendah dibandingkan dengan bunga kredit komersial.

BACA JUGA:BRI Kembali Tawarkan KUR 2025 untuk Pelaku UMKM, Berikut Syarat dan Cara Pengajuannya

Syarat Pengajuan KUR di BRI

Agar bisa mengajukan KUR, calon peminjam harus memenuhi beberapa persyaratan umum berikut:

• Warga Negara Indonesia dan memiliki KTP elektronik.
• Memiliki usaha aktif minimal selama 6 bulan.
• Memiliki Nomor Induk Berusaha atau surat keterangan usaha.
• Belum pernah atau tidak sedang menerima pembiayaan dari lembaga keuangan lain untuk jenis pinjaman produktif yang sama.
• Memiliki rekening aktif di BRI.

BACA JUGA:Pangsa Pasar Produsen Baterai Korea Merosot di Tengah Lonjakan Penjualan EV Global

Cara Mengajukan KUR BRI, Online & Offline

BRI menyediakan dua metode pengajuan KUR, yakni secara langsung di kantor cabang dan secara daring (online) melalui platform resmi.

Sumber: