Pangsa Pasar Produsen Baterai Korea Merosot di Tengah Lonjakan Penjualan EV Global
ILUSTRASI: Produsen baterai Korea seperti LG dan Samsung tertekan ditengah lonjakan penjualan EV global--
BACA JUGA:UMKM Makin Gampang Dapat Modal, Ini Skema KUR BRI Pinjaman Rp45 Juta
Selain itu, ternyata SNE Research juga menegaskan bahwa industri baterai global kini tengah memasuki fase restrukturisasi rantai pasok secara cepat.
Bahkan kebijakan proteksionis dan insentif lokal di AS serta Eropa seperti Inflation Reduction Act (IRA) dan regulasi keberlanjutan Uni Eropa ternyata semakin menekan produsen yang tidak memiliki basis produksi lokal di wilayah itu.
"Pelaku industri harus mempercepat inovasi teknologi, mengembangkan baterai berbiaya rendah dengan kepadatan energi tinggi, serta menyesuaikan strategi pasokan agar tetap kompetitif," tulis laporan tersebut.
Dengan tren penjualan EV yang terus meningkat, kompetisi antar produsen baterai diprediksi akan semakin ketat. Selain harga dan kapasitas produksi, faktor keberlanjutan dan efisiensi rantai pasok akan menjadi penentu utama siapa yang mampu memimpin pasar di era elektrifikasi massal. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




