Pembuatan Rondo Royal sebenarnya sangat mudah.
Bahan dan langkahnya sederhana tetapi membutuhkan ketelitian agar hasilnya renyah dan tidak lembek.
Bahan utama:
- Tape singkong berkualitas baik
- Tepung terigu
- Tepung beras atau maizena untuk kerenyahan
- Gula pasir
- Sedikit garam
- Air secukupnya
- Minyak untuk menggoreng
BACA JUGA:Kenikmatan Nasi Liwet Solo dengan Cita Rasa Autentik
Proses singkatnya:
- Tape dibentuk bulat atau lonjong, kemudian dipadatkan agar tidak hancur saat digoreng.
- Setelah itu, tape dicelupkan ke dalam adonan tepung yang sudah diberi gula dan garam.
- Tape berbalut tepung digoreng hingga berwarna keemasan dan garing.
Beberapa penjual menambahkan vanila atau wijen ke dalam adonan untuk memberikan aroma khas.
BACA JUGA:Oseng-oseng Ungker, Olahan Kepompong Ulat Jati Pedas Gurih Khas Jawa
Variasi Modern
Walaupun merupakan jajanan tradisional, sekarang banyak inovasi yang membuat Rondo Royal semakin menarik, misalnya:
- Rondo Royal keju (tape dicampur parutan keju)
- Rondo Royal cokelat
- Rondo Royal crispy dengan lapisan tepung yang lebih tebal
- Rondo Royal mini untuk kemasan oleh-oleh
Inovasi ini membuat kudapan jadul ini tetap digemari anak muda.
BACA JUGA:Nasi Gandul, Kuah Cokelat Gurih yang Bikin Nagih
Penyajian dan Momen Menikmati
Rondo Royal biasanya dijual di pasar tradisional atau kaki lima dan sering dinikmati:
- Saat pagi atau sore hari
- Sebagai camilan pendamping minum teh
- Ketika kumpul keluarga di desa
- Pada acara-acara hajatan sederhana
Kesederhanaannya justru menjadi pesona, karena rasa tape yang hangat dan gurih memberi kesan nostalgia dan kenyamanan tersendiri. (*)