Pemprov Lampung Matangkan Pengembangan Aplikasi Lampung-In untuk Tingkatkan Layanan Publik Digital

Kamis 03-07-2025,13:07 WIB
Reporter : Dedi Andrian
Editor : Budi Setiawan
Pemprov Lampung Matangkan Pengembangan Aplikasi Lampung-In untuk Tingkatkan Layanan Publik Digital

Hingga saat ini, Lampung-In telah diunduh sekitar 10.000 pengguna, dengan lebih dari 5.000 pendaftar aktif.

Terkait layanan pengaduan masyarakat, dari 145 laporan yang masuk, 77 laporan sedang dalam proses, 40 laporan telah diselesaikan, dan 28 laporan tidak bisa ditindaklanjuti karena di luar kewenangan Pemprov. 

BACA JUGA:Link DANA Kaget Aktif 3 Juli 2025, Klaim Sekarang Sebelum kehabisan!

BACA JUGA:Bedah Jantung Terbuka Pasien 8 dan 9 di RSUD Abdul Moeloek Berjalan Lancar

Penanganan tercepat tercatat dalam waktu 1x24 jam, sedangkan yang terlama berkisar 30 hingga 60 hari kerja.

Untuk meningkatkan efektivitas, pihaknya akan mengundang Inspektorat Kabupaten/Kota guna membahas pembagian kewenangan dalam penanganan laporan, sehingga pengaduan dapat langsung ditindaklanjuti sesuai wilayah.

“Banyak masyarakat yang mulai membayar pajak melalui Lampung-In. Ini menunjukkan aplikasi ini mulai diterima dan memberi manfaat nyata,” ujar Vika.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo, menyampaikan bahwa Lampung-In berpotensi menjadi ikon baru dalam digitalisasi layanan publik dan dapat menjalin sinergi dengan instansi vertikal, namun tetap selaras dengan kebijakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang kini tengah diarahkan menjadi Sistem Pemerintahan Berbasis Digital (SPBD).

BACA JUGA:Rekomendasi Jam Tangan Pria Guess, Pilihan Elegan, Modis, dan Banyak Diburu

BACA JUGA:Mitsubishi Motors Hadapi 2025 dengan Optimisme Baru dan Strategi Inovatif

Pemanfaatan aplikasi Lampung-In diharapkan mampu meningkatkan efisiensi birokrasi, mempercepat pelayanan, serta meningkatkan transparansi melalui sistem pelaporan terintegrasi. 

Selain itu, aplikasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemerintahan dengan memberikan ruang untuk masukan dan pengaduan secara langsung.

Lebih jauh, integrasi berbagai aplikasi OPD dalam satu sistem akan mempermudah proses pengambilan keputusan berbasis data serta membentuk ekosistem digital yang komprehensif di Provinsi Lampung.

Dengan langkah ini, Pemprov Lampung berharap Lampung-In benar-benar menjadi Super Aplikasi Heroik” yang menjadi gerbang utama layanan digital pemerintah daerah. 

BACA JUGA:Mitsubishi Motors Hadapi 2025 dengan Optimisme Baru dan Strategi Inovatif

BACA JUGA:Bedah Jantung Terbuka Pasien 8 dan 9 di RSUD Abdul Moeloek Berjalan Lancar

Kategori :