
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Merokok seringkali diidentikkan sebagai kebiasaan orang dewasa, namun kini, jumlah remaja yang mulai merokok justru semakin meningkat.
Banyak faktor yang mendorong perilaku ini, mulai dari pengaruh teman sebaya, rasa ingin tahu, hingga keinginan untuk terlihat lebih dewasa.
Sayangnya, merokok pada usia muda tidak hanya memberikan efek sesaat, tetapi membawa dampak buruk jangka panjang bagi kesehatan dan masa depan mereka.
Berikut dampak serius merokok pada remaja yang perlu menjadi perhatian bersama;
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bandar Lampung Panen Jagung
1. Menghambat Pertumbuhan dan Perkembangan Tubuh.
Masa remaja adalah periode emas dalam pertumbuhan fisik dan perkembangan otak dan sayangnya, zat berbahaya dalam rokok seperti nikotin, tar dan karbon monoksida dapat menghambat proses penting ini.
Nikotin dapat memperlambat perkembangan otak, mempengaruhi kemampuan berpikir kritis, dan mengganggu pengaturan emosi.
Selain itu, paru-paru remaja yang masih berkembang akan lebih mudah rusak akibat paparan zat beracun dari asap rokok, sehingga meningkatkan risiko gangguan pernapasan di kemudian hari.
BACA JUGA:Wali Kota Eva Dwiana Pemkot Tak Miliki Wewenang Tindak Tambang Bukit di Bandar Lampung
2. Membentuk Ketergantungan Sejak Dini.
Remaja yang sudah mulai merokok pada usia muda berisiko lebih tinggi mengalami ketergantungan nikotin dan nikotin bekerja dengan cara mengubah sistem reward di otak membuat penggunanya merasa perlu terus merokok untuk merasa nyaman.
Semakin muda usia saat mulai merokok, semakin besar kemungkinan seseorang akan mengalami kecanduan berat di masa depan, yang membuat usaha untuk berhenti menjadi jauh lebih sulit.
BACA JUGA:Disdukcapil Bandar Lampung Buka Layanan Cetak Ulang Dokumen Rusak Akibat Banjir
3. Menurunnya Performa Akademik dan Kognitif.