MEDIALAMPUNG.CO.ID - Microsoft terus mengembangkan inovasi teknologi dengan memperkenalkan fitur pencarian berbasis artificial intelligence (AI) di sistem operasi Windows.
Langkah ini bertujuan untuk mempermudah pengguna dalam mencari berkas atau dokumen melalui bahasa kasual tanpa harus terpaku pada kata kunci tertentu.
Uji coba ini dilakukan melalui program Windows 11 Insider, yang memberikan akses awal kepada pengguna untuk mencoba pengindeksan semantik pada PC Copilot+.
Fitur pencarian AI menggunakan teknologi pengindeksan semantik, memungkinkan pencarian lebih intuitif dan kontekstual.
BACA JUGA:Xiaomi 14T vs 13T: Mana yang Harus Kamu Pilih?
Misalnya, pengguna dapat mencari dokumen hanya dengan deskripsi sederhana seperti “file proposal kemarin” tanpa harus mengingat nama spesifik berkas tersebut.
Kemudahan ini didukung oleh Neural Processing Unit (NPU), sehingga fitur dapat beroperasi tanpa koneksi internet.
Microsoft memastikan fitur ini kompatibel untuk mencari berkas lokal dengan format tertentu, seperti JPEG, PNG, PDF, TXT, dan XLS.
Selain itu, pengguna dapat menentukan lokasi penyimpanan yang ingin diindeks melalui menu Setelan > Privasi & Keamanan > Jendela Pencarian.
BACA JUGA:Rahasia Kamera ZEISS 200 MP di Vivo X200 Pro, Kemampuan Fotografi Tanpa Batas
Untuk cakupan lebih luas, pengguna dapat mengaktifkan opsi "Disempurnakan" agar seluruh perangkat mereka terindeks.
Fitur pencarian berbasis AI ini mendukung berbagai bahasa, termasuk Mandarin, Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, dan Spanyol.
Meski saat ini baru tersedia untuk perangkat dengan prosesor Snapdragon yang didukung PC Copilot+, Microsoft berencana memperluas kompatibilitas untuk perangkat dengan prosesor Intel dan AMD.
Microsoft mengungkapkan bahwa fitur pencarian AI ini akan terus dikembangkan.
BACA JUGA:Begini Cara Melacak HP Hilang Meski Dalam Keadaan Mati