LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kapolsek Bandar Negeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat Iptu Edwar Panjaitan, memimpin penanganan pasca banjir yang terjadi di Pekon Tembelang dan Pekon Bumi Hantatai Kecamatan BNS yang terjadi pada Rabu 3 April 2024 lalu.
Iptu Edwar Panjaitan mendampingi Kapolres AKBP Ryky Widya Muharam, SIK., mengungkapkan, saat ini genangan banjir sudah surut namun meninggalkan lumpur.
Diantaranya di SMPN 2 BNS, dan pihaknya turut serta membersihkan lumpur yang tersisa.
"Kami lakukan gotong-royong bersama guru dan masyarakat membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir. Agar nantinya pada saat anak-anak mulai masuk sekolah, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tidak terhambat," ungkapnya.
BACA JUGA:Basarnas, BPBD, TNI dan Polri Lakukan Pencarian Korban Hanyut di BNS Lampung Barat
BACA JUGA:Pentingnya Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila Sebagai Sarana dalam Sosialisasi PIP di Masyarakat
Terusnya, akibat banjir bandang kerugian kerusakan Printer Empat unit, Proyektor 2 Unit, laptop empat unit, Strombook 20 unit, Sound system satu Set, Mebeler Peralatan Kegiatan siswa dan Guru, Ruang Perpustakaan beserta Isi buku Belajar Siswa.
"Kerugian yang dialami oleh pihak sekolah dengan banyaknya sarana dan prasarana yang mengalami kerusakan diperkirakan sebesar Rp100.000.000," kata dia.
Selanjutnya, pihaknya melakukan pengecekkan pasca banjir di pekon tembelang, didapat 1 buah tiang listrik patah, beserta 1 unit rumah Pemangku Azuari yang rusak di bagian depannya akibat hantaman banjir bandang, untuk kerugian yang diderita Pemangku Azuari diperkirakan Rp50.000.000.
"Tidak ditemukan korban jiwa, tim gabungan, warga dan semua aparat pekon Tembelang bersama sama bergotong royong membersihkan bekas sampah yang dibawa oleh banjir bandang," pungkasnya.*