Meriahkan HUT Waykanan, PB Ramik Ragom Gelar Turnamen Terbuka Bulu Tangkis

Medialampung.co.id - Rangkaian kegembiraan masyarakat Waykanan merayakan hari lahir Kabupaten Waykanan yang ke-22 dimulai, Kamis (1/4).

PBSI Waykanan diwakili PB Ramik Ragom menggelar open turnamen Bulu Tangkis ganda umum yang diikuti oleh 65 pasangan yang berasal dari berbagai daerah di lampung dan Sumatera Selatan dan dan bahkan diikuti oleh Andika 'Kangen Band' dari klub Pertamina Bandarlampung. 

"Open Tournamen ini sengaja kami gelar sebagai bentuk sumbangsih PB Ramik Ragom pada Bumi Waykanan sebagai ungkapan rasa terima kasih kami untuk pencapaiannya yang sudah berusia 22 tahun," ujar A. Kuntar, Ketua panitia yang juga Ketua PB Ramik Ragom Waykanan. 

Masih menurut Kuntar, turnamen umum yang digelar bersama PBSI Waykanan tersebut diluar dugaan karena mendapatkan respon luar biasa dari penggemar Bulu Tangkis di Lampung dan bahkan dari Sumatera Selatan, padahal hanya berhadiah Rp 1.000.000 untuk juara 1. 

"Karena ini masih dalam pandemi Covid-19, maka pelaksanaan turnamen kita wajibkan mematuhi protokoler Kesehatan, diantaranya semua peserta harus di cek suhu tubuh dan jaga jarak karena pelaksanaannya di dalam ruangan," imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama Sekum PBSI Waykanan Hi. Hermansyah mengapresiasi pelaksanaan Open Tournament yang dilangsungkan di masa Pandemi corona, yang penting tetap mengedepankan protokoler kesehatan  pake masker, jaga jarak dan tidak berkerumun. 

"Aturan Kehidupan kita masa pandemi ini memang jauh berbeda dari sebelumnya, dan kita mau tidak mau harus mentaatinya agar selamat dari Corona, karena sesungguhnya aturan itu dibuat bukan untuk mengekang aktivitas kehidupan masyarakat, melainkan justru untuk yang lebih penting lagi yakni untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat," tegas Hermansyah. 

Terpisah, Sukir dan Hery salah satu pasangan peserta mengaku cukup gembira dengan adanya open tournament tersebut karena mereka dapat melampiaskan hobi sekaligus mengukur kemampuan Skill bermain yang telah mereka asah selama ini. 

"Benar zaman covid tapi kita kan tetap harus beraktivitas, termasuk olahraga karena dengan olahraga tubuh kita jadi sehat dan kalah kira sehat imun jadi naik dam corona jadi menjauh," tegas Sukir yang akrab disapa Mbah Sukir.(wk1/mlo)