Medialampung.co.id - Pondok Pesantren (Ponpes) Darussa'adah, Dusun Mojoagung, Kelurahan Seputihjaya, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah, menyatakan siap menjadi tuan rumah Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama (NU). Persiapan sudah dimulai sejak dini sesuai kemampuan.
Pimpinan Ponpes Darussa'adah yang juga Rais Syuriah PWNU Lampung K.H. Muhsin Abdillah menyatakan Insya Allah, Ponpes Darussa'adah siap. "Insya Allah siap. Kita sudah memulai persiapan sejak dini sesuai dengan kemampuan. Awal-awalnya tuan rumah muktamar memang jadi perebutan 9 provinsi. Dengan segenap kekuatan kami, dengan mujahadah, santri-santri, dan para kiai, atas izin Allah jugalah muktamar diadakan di Lampung. Tepatnya di Ponpes Darussa'adah, Lamteng," katanya saat diwawancarai awak media.
K.H. Muhsin Abdillah melanjutkan, apa yang bisa ditangani langsung dikerjakan. "Apa yang bisa kami tangani, kita tangani. Contoh perataan tempat parkir ponpes dan lokasi lain parkir VIP. Juga lokasi pelaksanaan. Kita juga mulai menggali sumur bor. Sudah tiga yang jadi. Ruang sidang bangunan dua tingkat dipersiapkan disesuaikan untuk enam tempat. Pokoknya mulai sejak dini sesuai kemampuan," ujarnya.
Terkait peserta muktamar, K.H. Muhsin Abdillah menyatakan resminya 8.000-an. "Kalau peserta resmi 8.000-an. Tapi, biasanya para kiai ponpes membawa muhibbin atau rombongan lilahita'ala banyak. Seperti muktamar di Jombang lalu bisa mencapai 40.000-50.000 pengunjung yang hadir. Peserta dari luar negeri ada 41 yang sudah kontak kami. Itu Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU). Di Arab Saudi ada 4 cabang, Mesir ada 5 cabang, Tunis 2 cabang, Maroko, Ubzekistan, Afghanistan, dan Irak. Termasuk dari Asia Tenggara, Australia dan Malaysia, siap hadir. Agenda nanti yang menentukan PBNU Pusat. Kalau panitia panitia dibagi tiga tingkat, yakni panitia pusat, panitia provinsi, dan panitia lokal," paparnya.
Sedangkan Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto menyatakan pemerintah daerah mendukung penuh Muktamar Ke-34 NU ini. "Kita dukung penuh kegiatan ini karena sipatnya nasional dan bahkan internasional. Perwakilan-perwakilan negara sahabat juga akan hadir. Kita persiapkan sebaik mungkin kegiatan ini untuk menjaga nama baik Lampung, khususnya Lamteng," katanya.
Segala persiapan, kata Loekman, akan dikerjakan secepatnya. "Kita kerjakan secepatnya. Kayak masalah lampu secepatnya dipasang. Drainase bisa dikerjakan secara gotong-royong. Mudah-mudahan dengan doa kita semua dan kerja gotong-royong, semua bisa terlaksana dengan baik dan sukses," ujarnya.
Dalam waktu dekat, kata Loekman, dirinya bersama K.H. Muhsin Abdillah dan para panitia akan menghadap gubernur. "Kita akan menghadap gubernur mohon arahan. Juga rencana mengumpulkan seluruh kepala daerah di Lampung. Kita gotong-royong sama-sama sehingga yang berat jadi ringan. Kita minta izin, jika diperkenankan dikumpulkan di Lamteng ya di Lamteng. Kita tetap minta persetujuan gubernur. Kebijakannya seperti apa nanti," ungkapnya. (sya/mlo)