Medialampung.co.id - PT Great Giant Pineapple (GGP) yang merupakan perusahaan pengekspor nanas terbesar di dunia menyerahkan donasi alat pelindung diri (APD) kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Lampung Tengah, Kamis (14/5). Ada 32.900 APD yang diserahkan berupa spunbond sebanyak 200 pcs., microfiber 200 pcs., masker 3 fly 5.000 pcs., medical sterile protective suit 250 pcs., medical sterile protective shoes cover 250 pcs., medical goggle 1.000 pcs., disposable civil mask 25.000 pcs., dan KN95 Mask 1.000 pcs.
Senior Manager Corporate Affair PT GGP Hendri Tanujaya menyatakan pihaknya memahami betul penanganan dan pencegahan Covid-19 harus bersama-sama.
"Dalam penanganan dan pencegahan Covid-19, pihak perusahaan sangat memahami harus turun sama-sama. Perusahaan juga turut berpartisipasi sebagai bentuk kepedulian terkait pandemi Covid-19. Meskipun, bantuan yang diberikan tak seberapa. Kita juga berikan bantuan langsung ke masyarakat dan melakukan penyemprotan disinfektan. Nah, APD yang kita salurkan untuk tenaga medis di rumah sakit maupun puskesmas ini impor dari Tiongkok," katanya.
Di lingkungan perusahaan, kata Hendri, pihaknya sudah menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti anjuran pemerintah. "Protokol kesehatan sudah dilaksanakan di perusahaan. Kita juga ikuti dan patuhi anjuran pemerintah. Kita buat ruang isolasi mandiri di perusahaan. Ada 30 ruangan disediakan jika ada karyawan yang harus diisolasi," ujarnya.
Masalah produksi pada masa pandemi Covid-19 ini, kata Hendri, tetap berjalan. "Produksi tetap berjalan normal. Hambatan pasti ada. Ekspor juga tetap berjalan sebagaimana biasanya. Kita tidak juga merumahkan karyawan. THR dan gaji juga kita bayarkan. Namun, pastinya sekarang ini kita perketat untuk penanganan Covid-19 di internal perusahaan. Jika ada karyawan yang terpapar, nanti perusahaan bisa bermasalah," ungkapnya.
Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto yang menerima langsung penyerahan bantuan mengucapkan terima kasih banyak.
"Penanganan Covid-19 merupakan tugas bersama. Atas nama pemerintah daerah diucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PT GGP. Bantuan APD ini sangat berguna bagi petugas medis yang menjadi garda terdepan penanganan Covid-19," katanya.
Loekman juga menyampaikan bahwa isu dua pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Terbanggibesar yang sudah pulang tidak benar. "Tolong sampaikan kepada masyarakat bahwa isu dua pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Terbanggibesar sudah pulang karena negatif tidak benar. Keduanya masih dirawat di RS Bandar Negara Husada. Ini geger sehingga banyak dilakukan pemortalan akses jalan masuk. Sekali lagi, saya ingatkan jangan mudah percaya dengan informasi yang belum jelas kebenarannya," ungkapnya.
Sekadar diketahui, sebelumnya PT GGP juga telah menyerahkan APD ke Pemprov Lampung sebanyak 131.000, Senin (11/5). Rinciannya spunbond 500 pcs., microfiber 500 pcs., medical sterile protective suit 8.000 pcs., medical sterile protective shoe cover 8.000 pcs., medical goggle 4.000 pcs., disposible civil mask 100.000 pcs., dan KN95 Mask 10.000 pcs. (sya/mlo)