Pemkot Lubuklinggau Berkunjung ke Lambar

Medialampung.co.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan berkunjung ke Kabupaten Lambar, Rabu (31/3).

Kunjungan yang dipimpin Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, Kahlan, S.Sos M.Si itu diterima langsung oleh Asisten II Pemkab Lambar Wasisno Sembiring, S.E.M.P. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Adi Utama, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Agustanto Basmar, S.P, M.Si serta Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Ir. Sugeng Raharjo, M.T di Ruang Rapat Pesagi Kantor Bupati Lambar.

Dalam sambutannya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring mengungkapkan, kondisi geografis Kabupaten Lampung Barat yang memiliki luas 2.064 KM² yang terbagi menjadi 15 kecamatan dengan masyarakatnya yang bekerja di sektor pertanian dan perkebunan. 

“Bumi beguai jejama ini mempunyai 15 kecamatan dengan masyarakatnya yang kebanyakan bekerja sebagai petani Kopi Robusta,” ungkap Wasisno.

Menurut dia, sejumlah potensi pariwisata unggulan yang dimiliki Lampung Barat, baik dari wisata budayanya maupun wisata alamnya. Untuk wisata budaya sendiri dapat terlihat baik dari adat istiadat maupun rumah adatnya yang masih terjaga dengan baik sampai saat ini. 

Sedangkan untuk wisata alam, Lambar memiliki wisata unggulan seperti Kebun Raya Liwa, Taman Ham Tebiu, Danau Ranau, Keramikan, Temiangan Hill, Bukit Bawang Bakung dan Sunrise Poin Limau Kunci. 

“Lampung Barat mendapat julukan negeri di atas awan, hal itu terlihat dari hamparan awan putih yang dapat dilihat dari puncak perbukitan yang ada di Lampung Barat,” bebernya

Selain itu, lanjut Wasisno, Lampung Barat juga memiliki wisata budaya dan wisata alam, dimana wisata alamnya banyak menyuguhkan pemandangan dengan hamparan awan putih, sehingga Lampung Barat juga dikenal dengan sebutan negeri diatas awan. 

“Program-program yang dimiliki Lampung Barat, mulai dari pitu program hingga tiga komitmen yang digalakkan di masa kepemimpinan bapak Bupati Parosil dan Wakil Bupati Mad Hasnurin (PM) dalam mensejahterakan masyarakat,” pungkas Wasisno. (lus/mlo)