Sambut EPP 2020, Puskesmas Beri Pelatihan Pengolahan Toga

Kamis 27-02-2020,17:50 WIB
Editor : Rakhmat Setiawan

Medialampung.co.id – Dalam rangka menyambut penilaian evaluasi perkembangan pekon (EPP) tahun 2020 salah satu indikator penilaiannya di bidang kesehatan. UPT Puskesmas Batukebayan, Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat memberikan pelatihan pengolahan  tanaman obat keluarga di Pekon Atarbawang, kecamatan setempat, Kamis (27/2/2020).

 “Ada beberapa jenis toga yang kita olah menjadi produk obat herbal dan nanti akan kita pamerkan dalam kegiatan penilaian evaluasi perkembangan pekon. Produk yang kami olah ini adalah memanfaatkan tumbuhan yang memiliki khasiat,” kata Kepala UPT Puskesmas  Batukebayan, Sarwo Edi Wahono S.K.M.

Diwilayah itu, terusnya, sejumlah warga terus konsisten untuk melakukan pembudidayaan toga , karena selain untuk mempercantik halaman, tanaman dari berbagai jenis itu memiliki khasiat herbal.

 “Selain sibuk menanam, warga juga sibuk berburu tanaman obat. Mereka mengumpulkan tanaman sekitar yang semula tidak diperhatikan untuk dibudidayakan di lahan-lahan sudah sediakan,” imbuhnya

Menurutnya, dengan adanya EPP yang salah satu bidang yang akan dinilai adalah toga diharapkan dapat mengajak masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan rumah yang masih kosong.

“Kami berharap dengan lomba ini bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam hal pelestarian tanaman herbal. Selain itu juga bisa terus mendorong program kita semua untuk mengenal tanaman yang memiliki nilai manfaat,” imbuhnya.

Secara umum, kata dia, pemanfaatan toga bertujuan untuk mendorong masyarakat sehat secara mandiri dengan memanfaatkan tanaman berkhasiat obat. Ketika sakit ringan, masyarakat tidak perlu datang ke puskesmas atau rumah sakit karena sudah tersedia obat alami di sekitar rumah.

 “Tentunya program ini akan membawa manfaat tersendiri bagi masyarakat minimal mereka dapat mencegah dan mengatasi masalah/gangguan kesehatan ringan secara individu, keluarga, maupun kelompok masyarakat dengan memanfaatkan toga,” kata dia.

Seperti diketahui, Kecamatan Batuketulis menjadi wilayah kecamatan yang berhasil meraih juara I pada lomba asuhan mandiri tingkat kabupaten pada tahun 2019 lalu. Setelah itu kecamatan tersebut kembali mengikuti lomba tingkat provinsi dan berhasil meraih juara III yang saat itu di wakili oleh Pekon Batukebayan. Lomba asuhan mandiri merupakan lomba dalam rangka mendukung program budidaya tanaman obat keluarga dan akupresur (pengobatan terapi).

Untuk itu pihaknya sangat mendukung program ini dalam rangka mengedukasi masyarakat agar dapat melakukan perawatan kesehatan secara mandiri yang dilaksanakan melalui pemanfaatan taman obat keluarga dan keterampilan untuk memelihara dan meningkatkan status kesehatan. (edi/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait