Pembangunan Fisik TMMD Capai 90 %

Medialampung.co.id – Hingga saat ini capaian target fisik pada Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106, Komando Distrik Militer (Kodim) 0422 Lampung Barat, di Pekon Bandaragung Kecamatan Bandarnegeri Suoh (BNS) telah mencapai 90% sehingga pihak Satuan Tugas (Satgas) optimis akan terselesaikan tepat waktu.

Komandan Satgas TMMD Letkol Kav Adri Nurcahyo, ST, M.Si, M.M., mengatakan, melalui TMMD wujudkan percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat. ”Saat ini proses pengerjaan sasaran TMMD yang dilaksanakan Satgas TMMD ke-106 Kodim 0422 Lambar yang berada di Kecamatan Bandar Negeri Suoh, hampir semua jenis pekerjaan sudah mencapai 90 %," ujar Adri Nurcahyo saat melakukan peninjauan dilokasi.

Adri melanjutkan, kegiatan ini dapat terwujud berkat kerjasama yang baik antara Satgas dan masyarakat Pekon Bandar Agung, salah satu contohnya walaupun hari minggu mereka tetap semangat terus melanjutkan pengerjaan pembangunan jalan dan jembatan, sehingga dapat terselesaikan tepat pada waktu.

“Mudah-mudahan dengan telah terlaksananya TMMD di Pekon ini nantinya dapat mempercepat dan mempersingkat waktu dan jarak transportasi yang semula bila masyarakat harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk  memasarkan hasil panennya dengan harus memutar jalan menuju ke pasar atau tempat lainnya, kedepan bisa ditempuh dengan cepat dengan jarak tempuh lima ratus meter saja,” tegas Adri.

Sementara itu, sebagai  penyemangat di pagi hari bagi warga  Satgas TMMD ke-106, Kapten Arm Sahabudin sebagai Dan SSK, dan Pasiter Kodim 0422/LB Kapten Inf Waniran bersama warga dan anggota satgas saling bercengkrama sambil bekerja di lokasi TMMD pembuatan jalan di Pekon Bandar Agung.

Guna menumbuhkan moril dan  semangat Dansatgas terjun langsung ke lokasi untuk ikut bekerja dalam proses perampungan pembuatan jalan di lokasi TMMD yang menghubungkan dua Desa nantinya, di sela kegiatan Dan SSK sambil bercerita dan sambil minum kopi bareng  agar moril tetap terjaga untuk melaksakan kegiatan sasaran utama TMMD .

”Ini sengaja dilakukan untuk memberikan perhatian kepada warga dan anggota satgas, dengan adanya pimpinan di tengah-tengah warganya dan anggotanya dapat menjadikan penyemangat dan menumbuhkan motivasi,” ujar Sahabudin.

Karena dengan semangat, keberhasilan dari pekerjaan yang sedang dilaksanakan ini menjadi sempurna dan diharapkan selesai pada waktunya. (nop/mlo)