Pekon Margajaya dan Pahayujaya Tutup Penyaluran BLT-DD Tahap I

Medialampung.co.id - Rabu (22/7) giliran Pekon Pahayujaya, dan Margajaya, Kecamatan Pagardewa, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar rapat koordinasi (rakor) penutupan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Tahap I, Terhitung April, Mei Juni, sekaligus disandingkan Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) penyaluran BLT-DD Tahap II, Juli, Agustus dan September.

Kegiatan yang dihadiri semua unsur berkompeten pekon, seperti  aparatur, LHP, tokoh masyarakat, bidan desa dan unsur kecamatan seperti, babinsa, bhabinkamtibmas, Tenaga Kerja Sukarela Kecamatan (TKSK) Pendamping lokal desa dan  pendamping kecamatan, melakukan pembahasan seputar perjalanan BLT-DD. 

Seperti di Pahayujaya, dalam rakor itu tampak antusias tinggi warga yang hadir mengikuti acara dari awal hingga usai dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes).

Dalam sambutannya Peratin Asrimadi kembali menegaskan, di masa merebaknya pandemi covid-19 di belahan dunia, semua wilayah terkena imbas, ditambah suasana seperti di Kabupaten Lambar tengah paceklik. 

Artinya kata dia secara garis besar saat itu melemahnya ekonomi masyarakat bukanlah semata-mata akibat covid-19 melainkan lebih karena faktor paceklik. Dan saat ini kondisi tersebut semakin membaik karena sudah masuknya musim kopi yang menjadi usaha utama mayoritas warga. 

Terkait itu Asrimandi mengajak semua komponen untuk dapat memahami terhadap kondisi yang terjadi. Bahkan jika ada hal yang memang belum sepenuhnya dipahami untuk dapat berkoordinasi langsung dengan aparat terkait guna memperoleh penjelasan yang sebenarnya guna menghindarkan asumsi negatif yang akan berujung pada kekurang nyamanan masyarakat.  

Sementara untuk Pekon Margajaya, dikatakan Peratin Haryadi, dengan telah selesainya penyaluran tahap I untuk periode Tiga bulan maka apa yang dianjurkan pemerintah dalam upaya mengatasi pandemi covid-19 sudah dilaksanakan dengan baik. Dan tinggal menunggu hasil pendataan kelayakan penerimaan BLT-DD tahap II oleh tim gabungan. 

Pada kesempatan itu Haryadi juga mengingatkan warga untuk tidak lalai dalam menjalankan prokes seperti penggunaan masker, cuci tangan dan jaga jarak. Serta tak kalah pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sebagai langkah pencegahan covid-19 yang hingga kini masih belum berakhir. (rin/mlo)