Medialampung.co.id - Camat Sumberjaya, Kabupaten Lampung Barat Ernawati, S,E., menghadiri penutupan Sekolah Lapang Pengembangan Pupuk Organik (SLPPO), oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) dan Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Sumberjaya, di Kelompok Tani (Poktan) Karya Bhakti, Pekon Sidangpagar, Rabu (31/3).
Dalam sambutannya, Ernawati berharap ilmu yang diperoleh dalam sekolah lapang tersebut betul-betul dapat diaplikasikan oleh petani di lapangan, karena dengan begitu petani bukan saja diberikan keringanan dalam ketersediaan kebutuhan pupuk yang menjadi sumber asupan tanaman, melainkan juga memperoleh pemahaman dalam memanfaatkan limbah yang dihasilkan dari usaha pertanian menjadi hal yang sangat berguna dan bermanfaat. Pihaknya juga menyampaikan sekarang mahasiswa yang melaksanakan Kerja Kuliah Nyata (KKN), Fakultas Pertanian, tengah mengeksperimen popok menjadi pupuk Disampaikan Kepala BPP Sumberjaya/Koordinator Penyuluh di Kecamatan Sumberjaya Yamin, S.P., SLPPO, merupakan program kegiatan DTPH Lambar, dengan sasaran poktan. Seperti Kecamatan Sumberjaya yang memperoleh Sekolah Lapang Poktan Karya Bhakti. "Sekolah Lapang ini kami laksanakan selama Empat hari berturut-turut," terangnya. Dalam sekolah lapang tersebut, petani juga diberikan praktek cara pembuatan pupuk organik. Seperti cara pembuatan pupuk organik cair (POC) Mikro Organisme Lokal (MOL), dan cara pembuatan Pestisida Nabati (PN). Lanjut Yamin, diberikannya SLPPO tersebut, sebagai langkah dalam mengurangi pemanfaatan pupuk kimia, yang memang ketersediaannya dibatasi. "SLPPO, ini terbilang praktis seperti pemanfaatan bahan dasar pupuk ada di lahan usaha tani, begitu juga dalam pengelolaan bisa dilakukan secara cepat, dengan menggunakan Efektif Mikroorganisme (E4),” ujarnya. Terkait telah dilaksanakannya SLPPO di Poktan Karya Bhakti, kelompok dapat memanfaatkan limbah pertanian menjadi pupuk organik. Dan kelompok juga bisa mengetuk tularkan hasil SLPPO kepada sesama kelompok atau petani lainnya. "Program Sekolah Lapang ini anggarannya terbatas, sehingga kepada poktan yang memperoleh sekolah lapang. Pembelajaran yang diperoleh disampaikan kepada petani lainnya," harapannya. (r1n/mlo)Camat Erna Hadiri Penutupan SLPPO Program DTPH
Rabu 31-03-2021,19:46 WIB
Editor : Budi Setiyawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 23-09-2024,19:48 WIB
Pj Gubernur Samsudin Rombak 39 Pejabat di 14 OPD Pemprov Lampung, Berikut Daftar Namanya
Senin 23-09-2024,15:00 WIB
Mau Kredit Rumah Subsidi? Berikut Syarat Pengajuan dan Perhitungannya!
Senin 23-09-2024,13:15 WIB
Awas! Cuma Lewat Sinyal 2G HP, Rekening Bisa Terkuras Habis
Senin 23-09-2024,15:57 WIB
Bosan Diganggu Iklan? Ini Harga Baru YouTube Premium Mulai November 2024
Senin 23-09-2024,10:29 WIB
Pencapaian Luar Biasa! Poktan Mekar Jaya 2 Raih Laba Rp450 Juta di Tahun 2024
Terkini
Senin 23-09-2024,22:32 WIB
Ratusan Polisi di Bandar Lampung Disiagakan untuk Amankan Pengundian Nomor Urut Pilwakot
Senin 23-09-2024,21:58 WIB
Pilgub Lampung 2024: Arinal-Sutono Fokus Ekonomi Kerakyatan dan Pembangunan Desa
Senin 23-09-2024,21:43 WIB
Pilkada Lampung Timur: Persaingan Antara Ela-Azwar dan Dawam-Ketut Dimulai
Senin 23-09-2024,21:13 WIB