Aparat Gabungan Pekon Sidodadi Serahkan Beragam Bantuan Bagi Warga Terdampak Covid-19

Medialampung.co.id - Pemerintah Pekon Sidodadi, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) bersama relawan covid-19 pekon dan aparat babinsa, bhabinkamtibmas, bidan desa, berkeliling pemukiman dalam rangka menyerahkan beberapa bentuk bantuan dari berbagai sumber kepada warga.

Bantuan yang disalurkan Sabtu (16/5) itu merupakan bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada warga terdampak pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). 

Dalam penyerahannya dijalankan secara door to door dipimpin Peratin Prayitno.

"Kita melakukan penyerahan bantuan dengan berkunjung ke rumah warga, yang juga dikemas silaturahmi Ramadhan ini utamanya upaya sosialisasi menghindarkan kerumunan orang banyak, dengan acuan protokol kesehatan, diantaranya menjaga jarak," ungkapnya.

Terusnya bantuan yang digulirkan itu, sasarannya utamanya seperti  warga yang terdata sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) bantuan dari pekon, kemudian Lanjut Usia (Lansia) bantuan dari Dinas Sosial (Dinsos), santunan kepada anak yatim dan piatu dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), berikut bantuan untuk ibu hamil dari Dinas Kesehatan (Dinkes). Serta bantuan sembako murah dari Dinas Koperasi Perdagangan Industri dan Pasar (Diskoperindaksar).

"Dari pekon juga menyalurkan santunan untuk anak yatim. Dimana santunan ini memang rutin dilaksanakan setiap momen tertentu," ungkap Prayitno akrab disapa Bang Malik.

Pada kesempatan itu mewakili warga Pekon Sidodadi, Malik ucapkan terimakasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan bantuan yang digulirkan melalui beberapa dinas instansi seperti Dinsod, Diskes, Dinas Koperindak Sar, dan Baznas. 

"Bantuan yang disalurkan ini diharapkan warga  yang saat ini membatasi segala aktifitas dalam rangka mentaati anjuran pemerintah memutus rantai penularan covid-19," ulasnya. 

Karena itu kepada warga, pihaknya menekankan untuk tidak melakukan tindakan yang membahayakan dan berdampak terhadap kerugian orang banyak. Termasuk menjalankan protap pemerintah terkait pencegahan penularan covid-19 yang saat ini tengah menjadi permasalahan seluruh dunia.

"Tentunya terkait covid-19 ini kita semua berharap dan berdoa akan segera berlalu. Namun dengan kondisi yang tengah terjadi kita belum dapat memprediksi kapan akan berakhir. Oleh sebab itu kita harus mulai melakukan persiapan dan upaya menyiasati kondisi ini," tandasnya.  (rin/mlo)