Biohazard, Bahaya Biologis yang Mengintai Kesehatan dan Lingkungan Sekitar
Biohazard berasal dari limbah medis, mikroorganisme, dan sanitasi lingkungan yang buruk-freepik.com-
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Biohazard atau bahaya biologis merupakan ancaman kesehatan yang kerap luput dari perhatian karena tidak selalu terlihat secara kasat mata. Padahal, risiko yang ditimbulkan dapat sangat serius, mulai dari gangguan kesehatan ringan hingga penyebaran penyakit menular berskala luas yang sulit dikendalikan.
Biohazard berasal dari berbagai sumber di sekitar manusia dan berpotensi membahayakan individu, masyarakat, serta lingkungan secara keseluruhan.
Dalam kehidupan sehari-hari, ancaman biohazard dapat ditemukan di fasilitas kesehatan, laboratorium, lokasi pengelolaan limbah, peternakan, hingga lingkungan umum dengan sanitasi yang buruk.
Rendahnya kesadaran dan pengelolaan yang tidak tepat membuat risiko paparan bahaya biologis semakin meningkat.
BACA JUGA:Kapolres Pesisir Barat Resmikan Pos Polisi Marga Belimbing di Way Haru
Pengertian Biohazard dan Cara Penyebarannya
Biohazard merujuk pada bahan biologis yang berpotensi menyebabkan penyakit atau gangguan kesehatan. Bahan tersebut dapat berupa mikroorganisme patogen, racun biologis, maupun limbah yang mengandung agen infeksius. Karena sifatnya yang mudah menyebar, biohazard dapat berpindah dari satu individu ke individu lainnya dalam waktu singkat.
Penyebaran biohazard dapat terjadi melalui udara, cairan tubuh, makanan dan minuman yang terkontaminasi, serta kontak langsung dengan kulit atau luka terbuka.
Hewan dan serangga seperti tikus, lalat, serta nyamuk juga berperan sebagai perantara yang mempercepat penyebaran agen biologis berbahaya.
BACA JUGA:Pesona Pulau Panjang Jepara, Surga Pasir Putih di Jawa Tengah
Ragam Biohazard yang Sering Ditemui di Sekitar Kita
Biohazard hadir dalam berbagai bentuk dengan tingkat risiko yang berbeda-beda. Mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit merupakan jenis biohazard yang paling sering dijumpai. Agen biologis ini dapat memicu berbagai penyakit infeksi, mulai dari gangguan pencernaan dan infeksi saluran pernapasan hingga penyakit menular yang bersifat serius.
Selain mikroorganisme, limbah medis menjadi sumber biohazard yang sangat berbahaya. Jarum suntik bekas, darah, cairan tubuh, jaringan biologis, serta alat medis sekali pakai dapat menularkan penyakit jika tidak dikelola sesuai prosedur.
Racun biologis yang dihasilkan oleh organisme tertentu juga berisiko menimbulkan keracunan berat meskipun paparannya relatif kecil.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




