Rahasia di Balik Warna Pink Lake Hillier, Keindahan yang Tak Biasa

MEDIALAMPUNG.CO.ID — Di antara banyak keajaiban alam di dunia, salah satu yang paling memikat mata dan menimbulkan rasa penasaran adalah danau berwarna pink di Australia.

Airnya berwarna merah muda cerah seperti permen kapas, seolah tak nyata. Namun di balik pesona visualnya, tersimpan penjelasan ilmiah yang tak kalah menarik.

Salah satu danau paling terkenal adalah Lake Hillier, yang terletak di Pulau Middle, Australia Barat.

Dari udara, danau ini tampak mencolok dengan warna merah muda mencolok di tengah hutan hijau dan laut biru di sekitarnya.

BACA JUGA:Mengenal Megathrust: Ancaman Besar di Bawah Laut Nusantara

Keunikan ini membuatnya menjadi salah satu destinasi paling ikonik dan misterius di Australia.

Warna pink pada danau ini tidak berubah bahkan jika airnya diambil ke dalam wadah tetap merah muda, bukan pantulan dari langit atau efek optik.

Hal ini membuat banyak orang bertanya-tanya: apakah ini keajaiban alam atau hasil reaksi kimia tertentu?

Penelitian ilmiah mengungkap bahwa warna pink pada Lake Hillier bukanlah sihir, melainkan hasil dari reaksi biologis dan kimia alami.

BACA JUGA:Rahasia Aokigahara, 'Lautan Pohon' yang Menyimpan Cerita Kelam

Danau ini memiliki kadar garam yang sangat tinggi, bahkan melebihi air laut. Dalam kondisi ekstrem seperti itu, hanya mikroorganisme tertentu yang dapat bertahan hidup.

Salah satunya adalah alga mikroskopis bernama Dunaliella salina. Alga ini menghasilkan pigmen beta-karoten, zat yang sama memberi warna oranye pada wortel.

Pigmen tersebut berfungsi melindungi alga dari radiasi matahari yang kuat, sekaligus memberi warna merah muda pada air danau.

Selain itu, ada bakteri halofilik (pecinta garam) bernama Halobacterium cutirubrum yang juga berkontribusi terhadap warna cerah tersebut. Kombinasi keduanya menciptakan efek visual spektakuler yang stabil dan alami.

Sumber: