Polresta Bandar Lampung Gelar Simulasi Sispamkota, Perkuat Sinergi Keamanan Kota
Kombes Pol Alfret tegaskan Sispamkota bukan seremonial, tapi latihan nyata menjaga kesiapsiagaan aparat--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Polresta Bandar Lampung menggelar simulasi penerapan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Mapolresta Bandar Lampung pada Jumat 17 Oktober 2025, dengan melibatkan 363 personel gabungan dari Polresta Bandar Lampung, Dit Samapta Polda Lampung, dan Sat Brimobda Lampung.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menjelaskan bahwa simulasi ini bertujuan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif sekaligus memperkuat sinergitas antarinstansi.
Menurutnya, menjaga keamanan kota bukan hanya tanggung jawab Polri semata, melainkan perlu dukungan dari berbagai pihak.
BACA JUGA:Kecamatan Sukarame Salurkan Bantuan Beras Gratis untuk Warga
“Sispamkota ini merupakan rangkaian kegiatan pengamanan yang dilakukan Polri. Tapi tentu saja, Polri tidak bisa bekerja sendiri. Karena itu kami melibatkan TNI, pemerintah daerah, dan juga masyarakat,” ujar Kombes Pol Alfret.
Kapolresta menegaskan bahwa latihan Sispamkota bukan sekadar acara seremonial. Simulasi ini dirancang sebagai latihan terpadu dan berkelanjutan untuk meningkatkan kemampuan teknis, kesiapan, serta profesionalitas aparat di lapangan.
“Harapannya dengan pelaksanaan simulasi hari ini, sinergi semakin kuat, kemampuan teknis dan taktis semakin meningkat, sehingga saat penerapan di lapangan kita benar-benar siap dan profesional,” tambahnya.
Selain kesiapsiagaan aparat, Kapolresta juga menekankan pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat.
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Tambah Armada dan Modernisasi Sistem Pengelolaan Sampah
Menurutnya, partisipasi aktif warga menjadi kunci utama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
Penerapan Sispamkota menjadi langkah strategis Polresta Bandar Lampung dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah perkotaan yang memiliki dinamika tinggi.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat koordinasi antarinstansi, meningkatkan kemampuan personel, dan memastikan kesiapsiagaan menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan di wilayah hukum Kota Bandar Lampung.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





