Disway Awards

ABK Hilang di Laut Lepas Pesisir Barat, Tim SAR Gabungan Masih Lakukan Pencarian

ABK Hilang di Laut Lepas Pesisir Barat, Tim SAR Gabungan Masih Lakukan Pencarian

Tim SAR Gabungan masih melakukan upaya penyisiran pencarian ABK Tenggelam di tengah laut. - foto dok.--

MEDIALAMPUNG.CO.IDTim SAR Gabungan hingga Rabu, 17 September 2025 masih melakukan pencarian terhadap Ivan Permana Putra, anak buah kapal (ABK) KM Bintang Laju Lestari 1 yang dilaporkan jatuh dari kapal saat berlayar di perairan lepas Kabupaten Pesisir Barat.

Korban diketahui merupakan warga Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. 

Ia dilaporkan hilang setelah terjatuh ke laut pada Minggu, 14 September 2025 sekitar pukul 04.00 WIB, ketika kapal tengah menuju fishing ground.

Koordinator Pos SAR Tanggamus, Robi Rusliansyah, menjelaskan laporan awal diterima dari Tan Sem Po alias Fendy, pengurus kapal di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara.

BACA JUGA:Makin Berkelas! 10 Prompt Gemini AI Ubah Foto Selfie Jadi Portrait Elegan untuk Profil Akun Bisnis

Informasi tersebut langsung ditindaklanjuti dengan koordinasi lintas instansi.

“Sejak menerima laporan, tim langsung bergerak melakukan pencarian di wilayah perairan Pesbar,” katanya, Rabu, 17 September 2025.

Dijelaskannya, pencarian memasuki hari keempat dilakukan dengan menyisir sejumlah titik perairan, mulai dari kawasan Kuala Stabas, Kecamatan Pesisir Tengah, hingga sekitar Pulau Pisang dan wilayah lainnya. 

Operasi melibatkan Basarnas, BPBD, Polairud, Pos AL, serta instansi terkait lainnya.

BACA JUGA:Shade Speaker, Pilihan Stylish Pecinta Musik Outdoor dengan Suara Menggelegar

“Kejadiannya di laut lepas, sehingga tim berfokus menyisir area yang masuk koordinat lokasi korban terjatuh. Namun, hingga kini belum ditemukan,” jelasnya.

Ditambahkannya, berdasarkan informasi dari pengurus kapal bahwa KM Bintang Laju Lestari 1 berbobot 188 GT tersebut dinakhodai Daryanto dan bertolak dari PP Nizam Zachman pada 11 September untuk mencari ikan. 

Peristiwa nahas menimpa korban saat kapal berada di posisi koordinat 5.46 Lintang Selatan dan 103.32 Bujur Timur.

"Korban hingga saat ini masih dalam pencarian, kami berharap bisa ditemukan. Mengingat korban terjatuh juga berada di tengah laut lepas sehingga cukup menyulitkan untuk melakukan pencarian ke TKP," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: