Disway Awards

12 Bukti Peninggalan Kerajaan Sriwijaya di Palembang: Jejak Kejayaan di Tanah Sumatera

12 Bukti Peninggalan Kerajaan Sriwijaya di Palembang: Jejak Kejayaan di Tanah Sumatera

Seluruh peninggalan tersebut menjadi bukti bahwa Palembang pernah menjadi pusat peradaban besar di Asia Tenggara. Foto:Instagram@palembang_beraes--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim terbesar dalam sejarah Nusantara. Berpusat di wilayah yang kini dikenal sebagai Kota Palembang, Sumatera Selatan, kerajaan bercorak Buddha Mahayana ini pernah menguasai jalur perdagangan internasional di Asia Tenggara pada abad ke-7 hingga ke-13 Masehi.

Sebagai pusat pemerintahan sekaligus pelabuhan besar, Palembang menyimpan banyak peninggalan bersejarah yang menjadi saksi kejayaan Sriwijaya.

Bukti-bukti tersebut berupa prasasti, situs bangunan, hingga arca dan artefak yang menggambarkan kehidupan masyarakat serta kemajuan budaya pada masa itu.

Berikut 12 peninggalan penting dari Kerajaan Sriwijaya yang masih bisa ditemukan di Kota Palembang dan sekitarnya antara lain :

BACA JUGA:7 Rekomendasi Sepatu Adidas Terbaru 2025 yang Wajib Kamu Coba

1. Prasasti Kedukan Bukit

Prasasti Kedukan Bukit ditemukan di tepian Sungai Tatang, Palembang. Prasasti ini berisi catatan tentang ekspedisi suci yang dilakukan oleh Dapunta Hyang Sri Jayanasa, sang pendiri Sriwijaya.

Dalam prasasti itu disebutkan bahwa ia memimpin perjalanan untuk membuka wilayah baru dan mendirikan sebuah kota bernama Sriwijaya.

Prasasti ini menjadi bukti tertua keberadaan kerajaan tersebut dan menggambarkan semangat perluasan wilayah dan kejayaan awal Sriwijaya.

BACA JUGA:Dinkes Bandar Lampung Imbau Warga Waspada DBD di Musim Pancaroba

2. Prasasti Talang Tuo

Prasasti yang ditemukan di daerah Gandus, Palembang bagian barat, ini dibuat pada 23 Maret 684 Masehi.

Isinya menceritakan pendirian taman bernama Sriksetra oleh Raja Sri Jayanasa. Taman itu dibuat untuk kemakmuran semua makhluk hidup, ditanami berbagai tumbuhan yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

Pesan moral dalam prasasti ini menunjukkan bagaimana raja Sriwijaya memperhatikan kesejahteraan rakyatnya dan lingkungan hidup.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: