Disway Awards

Bakpia Jogja: Manis, Lembut, dan Selalu Jadi Buruan Wisatawan

Bakpia Jogja: Manis, Lembut, dan Selalu Jadi Buruan Wisatawan

Bakpia, kudapan manis dan lembut khas Yogyakarta yang terkenal sebagai oleh-oleh wajib wisatawan-Foto Vecteezy@Muhammad Gunawansyah-

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Bakpia adalah salah satu kudapan legendaris dari Yogyakarta yang dikenal sebagai oleh-oleh wajib para wisatawan. 

Kue ini berbentuk bulat pipih, berukuran kecil, dan memiliki isian yang bermacam-macam, mulai dari kacang hijau yang paling klasik hingga varian modern seperti cokelat, keju, matcha, hingga red velvet. 

Teksturnya yang lembut di bagian dalam dan kulit tipis di luar menjadikan bakpia mudah disukai oleh berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.

BACA JUGA:Grontol Jagung: Kudapan Tradisional dengan Cita Rasa Sederhana Namun Menghangatkan

Asal Usul dan Perkembangan Bakpia

Bakpia memiliki akar sejarah yang cukup panjang. Konon, makanan ini terinspirasi dari kue isi kacang khas Tiongkok bernama tou luk pia. 

Seiring waktu, masyarakat lokal mengadaptasi resep tersebut dengan menyesuaikan bahan dan teknik pengolahan sehingga terciptalah bakpia yang kita kenal sekarang. 

Perbaikan bahan, rasa, dan cara produksi membuat bakpia berkembang pesat, terutama sejak industri rumahan di kawasan Pathok, Yogyakarta, mulai tumbuh pada pertengahan abad ke-20.

Di kawasan Pathok inilah nama Bakpia Pathok muncul dan menjadi ciri khas yang melekat kuat. Popularitasnya meningkat karena produksi yang konsisten, kualitas yang terjaga, serta inovasi rasa yang terus dikembangkan.

BACA JUGA:Kenikmatan Nasi Liwet Solo dengan Cita Rasa Autentik

Ciri Khas Rasa dan Tekstur

Bakpia dikenal dengan sejumlah keunikan, antara lain:

1. Kulit Tipis dan Lembut

Kulit bakpia dibuat dari campuran tepung, minyak, dan sedikit gula. Adonan yang diolah berulang kali menghasilkan tekstur kulit yang tipis, lembut, dan sedikit berlapis.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: